Kedua mobil komersial ini menggunakan basis Toyota Hiace. Untuk model penggunaan kantor, pengguna dapat menempatkan berbagai kebutuhan kantor yang bisa ditempel ke lantai mobil untuk ruang kerja.
Sementara itu van dengan fungsi mengurangi risiko penularan COVID-19 mengandalkan semacam peniup angin. Angin yang diambil dari luar diedarkan ke dalam untuk mengurangi risiko COVID-19 terpapar. Interior juga dilengkapi tirai untuk membatasi 8 penumpang yang dapat diangkut mobil ini.
Monet merupakan usaha patungan Toyota dan Softbank yang pertama kali diumumkan tahun 2018 lalu. Tujuan didirikan perusahaan ini adalah memberikan pelayanan transportasi tanpa pengemudi.
Akan tetapi dua mobil anyar Monet ini tidak mengadaptasi teknolog self-driving.
Baca juga: Toyota Bikin Hiace Khusus Pasien COVID-19 |
Monet menargetkan dapat menjual 100 unit di Jepang kepada pelanggan. Targetnya adalah dari lembaga pemerintah dan perusahaan swasta.
Monet akan meluncurkan mobil otonomnya dengan platform E-Pallete pada tahun 2023. E-pallete merupakan mobil MPV kotak yang bisa digunakan untuk pengiriman belanja online, armada mobilitas logistik perkantoran, dan berbagai layanan lainnya.
(rip/rgr)
Komentar Terbanyak
Mobil Esemka Digugat, PT SMK Tolak Pabrik Diperiksa
Syarat Perpanjang SIM 2025, Wajib Sertakan Ini Sekarang
7 Mobil-motor Wapres Gibran yang Lapor Punya Harta Rp 25 Miliar