Ketua MPR Bicara Prospek Cerah Industri Modifikasi Otomotif Indonesia

Ketua MPR Bicara Prospek Cerah Industri Modifikasi Otomotif Indonesia

Alfi Kholisdinuka - detikOto
Senin, 13 Jul 2020 22:13 WIB
Ketua MPR Bambang Soesatyp
Foto: dok MPR
Jakarta -

Ketua MPR RI Bambang Soesatyo mendorong agar home industri motor dan mobil custom (modifikasi otomotif) berkembang sebagai bagian dari pengembangan ekonomi kreatif (Ekraf).

Terlebih, kata dia, Presiden Joko Widodo adalah bagian dari pecinta motor custom, sehingga potensi pengembangan dan prospek bisnis usaha kecil menengah modifikasi otomotif sangat tinggi.

"Di Amerika Serikat, dalam salah satu market research menemukan ada kecenderungan anak-anak muda tak lagi aktif membeli mobil. Mereka memilih memodifikasi mobil yang sudah ada. Kalaupun mau membeli mereka memilih membeli mobil yang sudah dimodifikasi," ujar Bamsoet dalam keterangannya, Senin (13/7/2020).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Bukan tak mungkin hal tersebut juga akan terjadi di Indonesia. Memiliki 64 juta penduduk berusia 16-30 tahun, membuat pengembangan usaha modifikasi otomotif sangat cerah," imbuhnya usai menerima pengurus Ikatan Motor Indonesia (IMI) Pusat, di Ruang Kerja Ketua MPR RI di Jakarta.

Mantan Ketua DPR RI ini menambahkan besarnya jumlah penduduk berusia muda juga menjadi kunci utama Indonesia menjadi pemain utama dalam kancah usaha modifikasi otomotif dunia. Salah satu pakar sepeda motor asal Amerika Serikat, Shige Suganuma pun telah mengakui kualitas motor custom Indonesia.

ADVERTISEMENT

"Pengakuan tersebut menunjukan bahwa usaha modifikasi otomotif Indonesia sudah mendapat pengakuan dunia. Sebelumnya, para pemerhati otomotif dari Jepang, Italia, dan Prancis juga telah memberikan pengakuan serupa," urainya.

Wakil Ketua Umum KADIN Indonesia ini menuturkan bidang usaha modifikasi otomotif termasuk dalam turunan lima sektor bidang manufaktur yang mendapat prioritas pengembangan dari Presiden Joko Widodo dalam mempersiapkan Indonesia memasuki era Revolusi Industri 4.0.

Usaha modifikasi otomotif juga termasuk salah satu sektor usaha di UMKM yang mampu membuka banyak lapangan kerja sekaligus menggairahkan perekonomian nasional.

"Perputaran uang di segmen usaha modifikasi otomotif ini sudah mencapai ratusan miliar per tahunnya. Dalam acara Indonesia Modification Expo (IMX) 2020 yang akan digelar pada Oktober 2020 di Jakarta, menargetkan nilai transaksi hingga Rp 4 miliar dari 25 ribu pengunjung. Sebelumnya di tahun 2019, ajang pameran ini mampu mencatat transaksi hingga Rp 3,8 miliar dari 22.534 pengunjung. Belum lagi ditambah dari ajang serupa di berbagai daerah. Bidang usaha ini termasuk yang mampu menyelamatkan perekonomian Indonesia dari keterpurukan," ungkap Bamsoet.

Maka dari itu, Bamsoet mengajak IMI bersama-sama Kementerian Perindustrian, Kementerian Perhubungan, Korlantas Polri dan Kementerian Keuangan serta pemerintah daerah untuk menggagas lahirnya kawasan industri modifikasi otomotif, sehingga terintegrasi dan mobil atau motor hasil modifikasi tersebut bisa menggelinding di jalan-jalan raya secara aman karena memenuhi standar keselamatan, berdokumen resmi dan membayar pajak

Sebagai informasi, pengurus IMI Pusat yang hadir antara lain Ketua Umum Sadikin Aksa, Ketua Badan Pengawas Boy Haryanto Joedo, Sekretaris Jenderal Jeffrey, serta Direktur Sprint dan Rally Rifat Sungkar.




(ega/din)

Hide Ads