Beberapa pabrik mobil memutuskan untuk menyetop sementara produksi kendaraan di Indonesia. Itu imbas dari pandemi virus Corona (COVID-19) yang menyerang segala aktivitas.
Hingga kini, terkonfirmasi beberapa pabrik mobil di Indonesia memutuskan untuk libur sementara. Suzuki baik motor dan mobil terhitung mulai dari 13-24 April 2020. Honda Prospect Motor menghentikan sementara aktivitas produksi di pabrik Karawang selama dua pekan, dimulai pada 13 April 2020 sampai 24 April 2020.
Sementara Wuling mulai menghentikan aktivitas produksi mobilnya lebih cepat, mulai 6 April 2020 hingga 19 April 2020.
Hino menyebut dampak dari meluasnya penyebaran COVID-19 menyebabkan perlambatan pasar kendaraan truk dan bus di Indonesia. Pasokan komponen impor juga mengalami gangguan. Menyikapi kondisi tersebut, PT Hino Motors Manufacturing Indonesia (HMMI) yang merakit truk dan bus merek Hino melakukan beberapa kebijakan. Pabrik perakitan Hino disetop sementara selama dua pekan. Penutupan pabrik Hino dimulai pada 13 April besok sampai 24 April 2020.
Begitu juga dengan Daihatsu. Mengikuti peraturan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB), PT Astra Daihatsu Motor memutuskan untuk menghentikan sementara aktivitas produksi mobilnya. Daihatsu menyetop produksi sementara mulai dari 10 April 2020 sampai 17 April 2020. Dan pabrik PT Toyota Motor Manufacturing Indonesia (TMMIN) memutuskan untuk menutup pabrik sementara terhitung mulai 13 April hingga 17 April 2020.
Sebelum tutup sementara produksi mobil pada bulan April, penjualan wholesales atau distribusi dari pabrik ke dealer beberapa merek mobil malah mengalami kenaikan. Toyota, misalnya, berdasarkan data wholesales Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo) yang diterima detikOto dari PT Astra International, distribusi bulan Maret menjadi yang terbanyak pada tiga bulan pertama tahun 2020.
Merek otomotif asal Jepang itu melepas 26.346 unit ke dealer pada Maret 2020. Angka itu naik dari bulan sebelumnya yang mencapai 25.180 unit dan Januari yang hanya 24.151 unit.
Begitu juga dengan Daihatsu. Penjualan Daihatsu pada Maret lebih banyak daripada Januari dan Februari. Pada bulan ketiga, Daihatsu mengirim 18.162 unit mobil baru, naik dari Februari 15.778 unit dan Januari 14..173 unit.
Honda juga mengalami kenaikan wholesales dibanding Februari. Pabrikan mobil berlogo 'H' itu menjual mobil baru sebanyak 12.068 unit, naik dari 11.373 unit pada Februari 2020.
Berikut data penjualan wholesales Maret 2020 beberapa merek mobil di Indonesia.
1. Toyota: 26.346 unit
2. Daihatsu: 18.162 unit
3. Honda: 12.068 unit
4. Mitsubishi: 10.359 unit
5. Suzuki: 5.085 unit
6. Isuzu: 1.325 unit
7. Nissan: 600 unit.
Angka penjualan merek lainnya: 2.855 unit.
Total penjualan mobil semua merek Maret 2020: 76.800 unit.
Simak Video "Adu Penjualan Mobil di Indonesia vs Thailand, Siapa yang Menang?"
[Gambas:Video 20detik]
(rgr/lth)
Komentar Terbanyak
Bea Balik Nama Kendaraan Bekas dan Pajak Progresif Mau Dihapus, Kapan Dimulai?
Tanpa Ampun! Kapolri Perintahkan Tindak Tegas Pengendara 'Pelat Dewa'
Istri Pejabat Setneg Flexing Beli Mobil Nggak Diniatin, Segini Harganya