Tekor, Jutaan Mobil Terancam Tak Laku Karena Corona

Tekor, Jutaan Mobil Terancam Tak Laku Karena Corona

Rizki Pratama - detikOto
Rabu, 18 Mar 2020 05:36 WIB
Ilustrasi kredit mobil
AS siap-siap kehilangan satu juta unit pembelian mobil baru Foto: Shutterstock
Jakarta -

Cepat atau lambat jaringan penjualan mobil akan merasakan dampak dari pandemi corona. Penjualan mobil di Amerika Serikat bisa menurun drastis karenanya.

Pengamat memproyeksikan bahwa penjualan mobil AS dapat turun antara 3% hingga 9% dibandingkan dengan 2019. Itu akan bergantung pada lamanya langkah-langkah pengendalian. Malah angka-angka itu bisa melonjak hingga hampir ke 15%.

Jika benar terjadi, ini adalah penurunan yang signifikan dari perkiraan sebelum virus corona menyebar.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Dalam lingkungan ekonomi global yang bergerak sangat cepat dan sangat fluktuatif yang disebabkan oleh pandemi COVID-19, kami percaya adalah bijaksana untuk memberikan berbagai proyeksi industri otomotif yang direvisi ke penjualan kendaraan baru untuk tahun 2020. Rentang ini didasarkan pada berbagai skenario yang disediakan oleh ahli pihak ketiga," kata kepala analis industri untuk anak perusahaan TrueCar ALG, Eric Lyman.

Ia menambahkan, jika kondisi membaik sebelum April berakhir, diperkirakan ada setengah juta unit mobil tidak laku terjual. Secara total tahun 2020 AS akan mencapai penjualan di angka 15 juta unit dengan kondisi seperti saat sekarang.

"Pemulihan cepat pada akhir April akan menyebabkan sekitar setengah juta kehilangan penjualan, sementara penurunan yang berkepanjangan sampai akhir tahun akan menghasilkan penurunan penjualan hampir 15% pada tahun 2020. Sementara dengan skenario saat ini kami kemungkinan memiliki penjualan kendaraan baru kisaran pertengahan 15 juta unit di tahun 2020, "lanjut Lyman.

ADVERTISEMENT

Para pembuat mobil sudah mulai menawarkan insentif terkait pandemi corona. Hyundai, bersama dengan anak perusahaan kendaraan mewah, Genesis, menawarkan bantuan pembayaran untuk pembeli yang diberhentikan dari pekerjaan mereka. Ford juga telah menerapkan keringanan pembayaran dan rencana penangguhan pembayaran uang muka untuk pelanggan kredit baru dan yang sudah berjalan.

ALG juga memproyeksikan bahwa transaksi pembelian mobil baru akan turun. Ini akan disiasati dealer dengan membuat sistem yang memungkinkan melakukan transaksi dari jarak jauh (online). Ini membuat pembelian bisa memesan mobil tanpa harus meninggalkan rumah.

Diperkirakan layanan ini akan akan mulai semakin banyak dalam beberapa bulan mendatang. Hal ini akan menjadi solusi untuk dealer menjual mobil tanpa kontak langsung manusia.




(rip/din)

Hide Ads