Jakarta -
Jalan Tol Jakarta-Cikampek (Japek) Elevated atau tol layang Japek telah mulai beroperasi sejak beberapa waktu lalu. Pengguna jalan ada yang mengapresiasi ada pula yang mengkritik karena kondisi jalan yang sempurna.
Lantas jika dibandingkan dengan tol Japek yang di bawahnya apakah ada perbedaan signifikan dari sisi waktu tempuh? Tim detikcom kembali turun untuk memberikan penilaian langsung pada kedua jalur tersebut.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Pengujian dilakukan dengan menggunakan mobil dan pengemudi yang sama. Kami menguji waktu tempuh ini pada hari Selasa, jadi bukan pada akhir pekan.
Titik mulainya berawal dari arah Jakarta di km 10 menuju rest area KM 50. Pertama kami mencoba melaju di atas tol layang. Mobil mengikuti batas kecepatan yang ditetapkan yakni, 80 km per jam. Kebetulan pada hari itu volume kendaraan yang melintas tidak terlalu padat di jalan tol layang dua jalur tersebut.
Waktu tempuh dihitung menggunakan stopwatch dari telepon genggam yang mulai menghitung tepat setelah mobil elevasi jalannya. Setelah sampai tujuan akhir, waktu yang tercatat adalah 33 menit 36 detik. Bagaimana kalau lewat bawah?
Setelah istirahat sebentar di rest area KM 50 tersebut, tim detikcom kembali ke titik mulai tadi. Sama dengan cara di atas tol Japek yang di bawah juga mulai dihitung pada titik yang sama saat menghitung waktu tempuh di tol layang. Kecepatan pun bahkan disamakan tak lebih dari 80 km per jam meski batas maksimalnya adalah 100 km per jam.
Singkat cerita sampai pada titik yang sama di rest area km50, stopwatch menunjukkan catatan waktu 35 menit 13 detik. Selisih waktu tol layang dan tol bawah hanya sekitar 2 menit lebih cepat di tol layang.
Dari pantauan detikcom hasil ini diperkirakan karena kondisi jalan di bawah tidak lebih baik daripada di atas. Ditemui beberapa lubang dan tambalan aspal kurang rata sehingga mengurangi kendali dan kestabilan berkendara.
Selain itu kecemasan akan kendaraan besar di jalan tol bawah juga tidak ditemukan pada tol layang. Alhasil pengemudi lebih tenang dan percaya diri dalam mengemudi di tol layang.
[Gambas:Video 20detik]
Komentar Terbanyak
Selamat Tinggal Calo, Bikin SIM Wajib Ikut Ujian Lengkap
Jangan Pernah Pasang Stiker Happy Family di Mobil, Pokoknya Jangan!
Naik Taksi Terbang di Indonesia, Harganya Murah Meriah