Buat Nge-Grab, Hyundai Ioniq Punya Spek Baterai Berbeda

Buat Nge-Grab, Hyundai Ioniq Punya Spek Baterai Berbeda

Luthfi Anshori - detikOto
Jumat, 13 Des 2019 15:55 WIB
Hyundai Ioniq Foto: Luthfi Anshori/detikOto
Jakarta - Operator Grab di Indonesia baru saja meresmikan kerja sama dengan Hyundai Motor Manufacturing Indonesia (HMMI). Kerja sama ini berupa penyediaan 20 unit mobil listrik Hyundai Ioniq Electric untuk dioperasikan Grab Indonesia pada awal tahun 2020 nanti.

Dijelaskan President of Grab Indonesia, Ridzki Kramadibrata, Hyundai Ioniq didatangkan langsung dari Korea Selatan dengan spesifikasi khusus untuk kebutuhan Grab Indonesia.


"Saat ini model Ioniq kami ambil dari Korea langsung, modelnya spesifik untuk Indonesia," kata Ridzki, di gedung Kemenko Maritim dan Investasi, Jakarta, Jumat (13/12/2019).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Menurut Ridzki, perbedaan antara Hyundai Ioniq dengan Hyundai Ioniq yang dipakai Grab Indonesia, terletak di kapasitas baterainya. "Kapasitas baterai 38 kWh. Ini lebih tinggi dibanding biasanya yang 28 kWh," lanjut Ridzki.

Sebagai informasi, Hyundai Ioniq Electric menggunakan sumber daya 100% listrik. Di atas kertas, Hyundai Ioniq Electric memiliki kapasitas baterai 38,3 kWh dan dapat diisi ulang hingga 80 persen hanya dalam 57 menit dengan fast-charging (50-kW).


Ketika baterai terisi penuh, Hyundai Ioniq Electric mampu menempuh jarak mengemudi hingga 373 km (berdasarkan NEDC).


Untuk informasi, Grab Indonesia berencana membangun ekosistem EV (Electric Vehicle) di Indonesia, yang diharapkan nantinya akan memberikan dampak positif terhadap pertumbuhan sektor industri EV termasuk listrik, stasiun pengisian daya, baterai, suku cadang EV, bahan baku, dan lainnya.

Sementara Hyundai sendiri memang sudah berkomitmen membangun pabrik mobil listrik di Indonesia. Dan dengan pengumuman bersama Grab Indonesia pada hari ini, diklaim telah membawa komitmen tersebut selangkah lebih maju.



"Kami berkomitmen untuk memimpin elektrifikasi di bawah Strategi 2025 dengan fokus pada penyajian produk dan layanan yang paling diinginkan oleh pelanggan. Kami merasa terhormat atas kemitraan dengan Grab ini, yang disertai dukungan dari pemerintah dalam merangkul masa depan mobilitas dengan kendaraan listrik. Indonesia adalah pasar besar dan kami akan melakukan yang terbaik untuk mempersiapkan negara ini dengan masa depan," kata Presiden Direktur PT Hyundai Motor Manufacturing Indonesia, Yoon Seok Choi. (lua/riar)

Hide Ads