Mobil Dinas Bung Karno yang Bersejarah

Round-Up

Mobil Dinas Bung Karno yang Bersejarah

Luthfi Anshori - detikOto
Rabu, 21 Agu 2019 07:51 WIB
Mobil Dinas Bung Karno yang Bersejarah
Foto: Ari Saputra

Sayangnya, ketika detikcom berkunjung ke sana, mobil dinas kepresidenan buatan Amerika Serikat tersebut tidak bisa dikendarai. Saat mobil dikeluarkan dari dalam garasi pun harus didorong oleh 4 sampai 5 orang.

Rupanya mobil berkelir hijau tua itu memang mengalami sejumlah masalah. Misalnya dari segi teknis, rem di mobil ini sudah blong, selain itu ada juga kendala di karburatornya. Namun untuk perbaikannya ternyata tidaklah sulit.

Menurut Laurent, sparepart mobil Buick saat ini cukup gampang dicari. Dan tidak perlu biaya yang besar untuk memperbaikinya.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Tinggal ganti master silinder (rem) di bawah 4 biji. Sebetulnya nggak mahal, satu biji satu ban itu paling 30 US dolar 40 US dolar. Murah kok," kata Laurent

Selain mengganti keempat master silinder rem, part lain yang perlu diganti adalah sistem pengabutan bahan bakarnya. "Ganti karburator baru paling habis 300 US dolar juga udah dapat," lanjut Laurent sambil mengatakan part-part tersebut bisa didapat dengan mudah di market place online.

Lalu berapa total biaya yang diperlukan untuk menghidupkan kembali mobil dinas Bung Karno itu? "Total ngidupin (Buick Super 1949) ini, paling nggak sampai Rp 5 juta juga bisa kok. Karena ini mobil bisa jalan sebenarnya. Jadi bukan mobil ngejogrok lama. Di Amerika sampai sekarang Buick juga masih produksi," pungkas Laurent.

Sebagai informasi, Buick Super 1949 merupakan salah satu mobil dinas di era pemerintahan Presiden RI Sukarno. Selain Buick Super 1949, Sukarno menggunakan beberapa mobil dinas lain seperti ZIL Limo, Chrysler Windsor, Chrysler Imperial, Cadillac Series 70, dan Lincoln Continental. Mobil-mobil itu terawat baik di Hauwke's Auto Gallery.


Hide Ads