Toyota Dukung Perluasan Ganjil-Genap Jakarta

Jakarta - Pemprov DKI Jakarta mempersempit pergerakan roda empat melalui aturan ganjil-genap. Sebagai salah satu raksasa otomotif di Tanah Air, Toyota mendukung aturan tersebut.

"Semua kebijakan pemerintah Toyota selalu support dan mendukung karena kita percaya kebijakan pemerintah pengkajiannya juga pasti sudah mendalam. Dalam konteks ini memberikan yang terbaik dampaknya buat masyarakat dan lingkungan," ujar Vice President PT Toyota Astra-Motor, Henry Tanoto saat peresmian diler di Cikarang Utara, Jawa Barat, Rabu (14/8/2019).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Sebelumnya, Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan sempat mengatakan bahwa kendaraan elektrik tidak kena kebijakan ganjil genap.

"Ganjil genap tidak berlaku buat kendaraan dengan menggunakan listrik, kalau Anda menggunakan mobil listrik, motor listrik, Anda tidak terkena kebijakan ganjil genap," ujar Anies di Balaikota Jakarta, Jumat (2/8/2019) lalu.

Berkaitan dengan hal tersebut, Henry tidak menampik bisa mendorong orang untuk membeli kendaraan listrik. Selain edukasi serta insentif dari harga agar mobil listrik terjangkau.

Memang pengecualian mobil listrik dalam pembatasan kendaraan ganjil genap ini menjadi insentif non-fiskal yang diberikan pemerintah terhadap kendaraan ramah lingkungan. Ini menjadi keuntungan tersendiri bagi pengguna mobil listrik.

"Itu pasti ada pengaruhnya (mendorong orang beli mobil listrik) cuma seberapa besar kita masih belum tahu. Tetapi kalau mobil listrik kan harus ada beberapa faktor yang harus diperhatikan," pungkas Henry.