Siapapun Presidennya, Aston Martin Bukan Barang yang Gampang Dijual

Siapapun Presidennya, Aston Martin Bukan Barang yang Gampang Dijual

Ridwan Arifin - detikOto
Selasa, 28 Mei 2019 18:38 WIB
Aston Martin Foto: Ari Saputra
Jakarta - Aston Martin Jakarta baru saja mengenalkan produk anyarnya di Tanah Air, DBS Superleggera menjadi mobil seri GT teringan Aston Martin.

Diluncurkan usai pengumuman rekapitulasi KPU, kemudian terjadi aksi 22 Mei, pihak Aston Martin Jakarta mengaku agak sedikit khawatir untuk meluncurkan mobil barunya di Showroom Aston Martin Jakarta, Jl. HOS Cokroaminoto No. 70, Menteng Jakarta Pusat.



SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Kita juga bingung. Waktu itu abis pemilu, (kemudian) tanggal 22 ada rusuh lagi di Thamrin, mau launching apa tidak, tapi kita tetap harus go on launching karena memang mau kenalin Aston Martin DBS Superleggera," ujar General Marketing & Sales Aston Martin Jakarta, Fransisca Prandayani, Senin (27/05/2019).

Eskalasi usai aksi 22 Mei yang kian turun, kemudian suasana Jakarta yang kondusif membuat Aston Martin Jakarta pede untuk kembali membawa mobil dari generasi penerus dari hasil kolaborasi DBS dan Aston Martin seperti DB4, DB 5, DB 6, Mark 1 dan terakhir adalah DBS Superleggera.



"Kita mesti percaya dengan tanah air bahwa kondisi akan aman-aman saja, dan orang akan percaya sama Jakarta bahwa situasinya aman buat launching," ujar Sisca.

Pun demikian dengan siapapun presiden yang terpilih, Aston Martin yang menyasar di segmen mobil mewah di Tanah Air berharap terbaik untuk kemajuan industri otomotif.

"Mau siapapun presidennya, jualan Aston Martin harus tetap jalan. Siapun presidennya, ini bukan barang yang gampang dijual juga. Ini barang unik sekali, kostumernya sangat niche market juga jadi tentu kita perlu pendekatan-pendekatan personal juga untuk menjual sebuah Aston Martin," ujar Sisca. (riar/lth)

Hide Ads