Dalam amatan detikOto, setidaknya ada tiga model yang dipajang di arena custom bike IIMS 2019. Bentuknya pun terbilang unik nan klasik, memiliki ciri khas tersendiri dan berbeda dari Vespa atau pun Lambretta.
1. Heinkel Tourist 1953 Buatan Jerman
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
![]() |
Skuter ini diklaim untuk para kalangan kelas atas, disebut harganya lebih mahal daripada Vespa atau pun Lambretta. Dalam deskripsi yang dijelaskan bahwa motor ini sudah mengusung 4 stroke sementara skuter lain masih menggunakan mesin 2 stroke, namun untuk kelas dengan varian 149 cc, Heinkel juga dibekali 2 stroke.
Di Inggris skuter ini disebut sebagai "The Rolls-Royce of Scooter" dan diiklankan oleh diler Massachusetts sebagai "The Cadilac of Scooters".
2. DKW Hobby Manurhin 1954 Buatan Jerman
Memiliki lampu bulat yang menempel pada bagian cover depan layaknya motor super cub. Motor ini merupakan besutan perusahan DCW asal Jerman yang sekarang lebih dikenal dengan nama Audi DKW Hobby yang dirilis pada tahun 1957.
![]() |
Menggunakan mesin berkapasitas 75 cc 2 stroke satu silinder dengan transmisi otomatis yang diklaim bisa mencapai kecepatan hingga 84 km/jam. Motor ini sempat dipasarkan ke Inggris dengan nama Bonham, kala itu dibanderol seharga 235 poundsterling.
3. Glas Goggo Scooter 1951 Buatan Jerman
Terinspirasi dari Skuter Vespa di Italia, Andreas Gias memulai produksi skuter motor pada tahun 1951. Gogo Skuter memulai debutnya dengan kapasitas mesin 125 cc, meningkat dari waktu ke waktu menjadi 150 cc dan 200 cc.
![]() |
Hingga tahun 1956, sebanyak 46.181 skuter motor dibangun, produksi skuter berhenti karena memproduksi gogomobil.
4. Cezeta Scooter 1957 Buatan Ceko
Bentuknya yang khas seperti torpedo, Cezeta merupakan skuter yang diproduksi dari tahun 1957 - 1964 di Ceko oleh Cask Zbrojovka Strakonice (CZ) perusaaan yang memproduksi sepeda motor dari tahun 1935 hingga tahun 1997.
Skuter ini pada awalnya ditenagai mesin sepeda motor satu silinder 2 stroke 175 cc, mampu memberikan kecepatan tertinggi 55 mph dan bahan bakar 3,2 liter/100 km.
(riar/lth)
Komentar Terbanyak
Selamat Tinggal Calo, Bikin SIM Wajib Ikut Ujian Lengkap
Naik Taksi Terbang di Indonesia, Harganya Murah Meriah
Kenapa Sih STNK Tak Berlaku Selamanya dan Harus Diperpanjang?