Tidak perlu waktu lama, Marketing Director PT Toyota-Astra Motor, Anton Jimmi mengindikasikan bahwa tahun ini akan ada model lain dari Toyota di Indonesia yang bertenaga hybrid.
"Mudah-mudahan nggak lama lagi, mudah-mudahan tahun ini," ungkap Anton saat peluncuran All New C-HR Hybrid di kawasan Senayan, Jakarta Pusat pada Senin (22/4/2019).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Saat ditanya apakah kemungkinan model hybrid berikutnya akan berupa Low MPV seperti Avanza, Anton tidak memberikan keterangan pasti. Namun dia tidak memungkiri akan melakukan stimulus mobil hybrid pada segmen tersebut.
"Kita pelajari terus, karena secara umum Toyota melihat segmennya kebanyakan kan c dan d. Saya pikir dalam waktu dekat kita harus masuk ke segmen lebih bawah 500 juta," ujar Anton.
Untuk saat ini, Toyota masih fokus dengan C-HR Hybrid yang menurut mereka merupakan kendaraan hybrid dengan harga paling terjangkau di Indonesia. Dibanding dengan Camry di harga Rp 800 juta-an dan Alphard di kisaran Rp 1 miliar, Anton yakin C-HR dengan harga Rp 532 juta akan menarik bagi pasar di Indonesia.
"Camry hybrid harganya Rp 800 jutaan, kemudian Alphard hybrid di atas Rp 1 miliar lebih. Hari ini kami luncurkan C-HR hybrid dengan harga terjangkau dibanding yang lain, jadi kami start dari situ. Dan tidak menutup kemungkinan ke depannya kami akan luncurkan produk-produk yang lebih terjangkau lagi," pungkas Anton (rip/ddn)
Komentar Terbanyak
Selamat Tinggal Calo, Bikin SIM Wajib Ikut Ujian Lengkap
Naik Taksi Terbang di Indonesia, Harganya Murah Meriah
Kenapa Sih STNK Tak Berlaku Selamanya dan Harus Diperpanjang?