Dengan adanya regulasi tersebut, maka pengendara mobil harus menyesuaikan angka di akhir plat nomor dengan tanggal yang sedang berlaku. Mobil berpelat ganjil hanya bisa melintas di tanggal ganjil dan sebaliknya.
Selain bisa meminimalisasi kemacetan parah di jam-jam sibuk, adanya kebijakan ganjil-genap ternyata memberi berkah tersendiri bagi pedagang mobil bekas. Sebab banyak konsumen yang mencari mobil kedua, dengan plat beda.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Tujuannya cari mobil dengan plat lain pasti biar mereka bisa naik mobil tiap hari. Misal di rumah punya plat genap, dia nyari plat ganjil. Langsung nyari, kadang kalau dia harus balik nama kan nomornya juga bisa berubah kan," lanjut Singgih.
Menurut Singgih, penjualan di dilernya bisa naik sekitar 10 persen di seluruh cabangnya yang ada 5 showroom.
"Ya daripada cari mobil baru, mahal, mending kan cari mobil bekas untuk mobil kedua. Kalau di tempat kami, biasanya banyak yang cari Yaris, Jazz, kadang juga Innova," pungkas Singgih.
Tonton juga video Anies Minta Warga Jakarta Maklumi Dampak Perluasan Ganjil-Genap:
(lua/dry)
Komentar Terbanyak
Mobil Esemka Digugat, PT SMK Tolak Pabrik Diperiksa
Syarat Perpanjang SIM 2025, Wajib Sertakan Ini Sekarang
7 Mobil-motor Wapres Gibran yang Lapor Punya Harta Rp 25 Miliar