Baru 50% Recall, Honda Minta Pemilik Mobil Segera ke Bengkel

Recall

Baru 50% Recall, Honda Minta Pemilik Mobil Segera ke Bengkel

Dadan Kuswaraharja - detikOto
Senin, 16 Jul 2018 15:32 WIB
Airbag Takata yang bermasalah (Foto: Reuters/Hyungwon Kang/Files)
Jakarta - Honda mencatat baru 50 persen mobil yang sudah diganti komponen inflator airbag-nya. Honda meminta pengguna mobil yang terkena efek recall untuk segera ke bengkel.

PT Honda Prospect Motor (HPM) mengumumkan sampai dengan Juni 2018 telah dilakukan penggantian komponen Inflator Airbag sebanyak 294.972 unit komponen, atau sekitar 50% dari jumlah keseluruhan komponen Inflator Airbag yang harus dilakukan penggantian yaitu 591.355 unit komponen.

Kampanye PUD untuk Inflator Airbag ini dilakukan sebagai tindakan pencegahan terhadap kemungkinan terjadinya keadaan dimana airbag mungkin mengembang secara berlebih (over deployment) akibat tekanan gas yang berlebihan dalam komponen Inflator Airbag, sehingga berpotensi mengakibatkan cedera serius dan/atau kematian pengemudi dan/atau penumpang depan pada saat terjadi kecelakaan.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT


"Kampanye ini merupakan bagian dari upaya kami untuk selalu memastikan kendaraannya berada pada standar keselamatan dan kualitas yang tertinggi. Mengingat pentingnya program ini, kami meminta konsumen yang kendaraannya teridentifikasi untuk segera membawa mobilnya ke bengkel resmi Honda untuk proses pemeriksaan dan penggantian komponen, penggantiannya tidak lama, hanya 1 - 2 jam dan dilakukan tanpa memungut biaya apapun dari konsumen," ujar Marketing and After Sales Service Director PT Honda Prospect Motor Jonfis Fandy dalam siaran pers, Senin (16/7/2018).

Kampanye PUD Inflator Airbag merupakan bagian dari program yang telah berjalan sejak Mei 2013. Berikut data mobil-mobil yang di-recall karena airbag yang bermasalah:

Data mobil yang terkena recallData mobil yang terkena recall Foto: Honda Prospect Motor


PT HPM juga telah mengirimkan pemberitahuan langsung kepada para pemilik kendaraan yang teridentifikasi ke alamat atau nomor telpon terakhir yang terdaftar melalui surat dan SMS. Informasi mengenai kampanye ini dan kendaraan yang teridentifikasi juga dapat dilihat pada link https://www.honda-indonesia.com.

"Untuk teknis pelaksanaan dan kelancaran proses perbaikan, konsumen dapat menghubungi atau datang langsung ke dealer resmi Honda terdekat untuk mendaftarkan kendaraannya, atau menghubungi Honda Customer Care di 0-800-11-22-789 (bebas pulsa) dari hari Senin-Jum'at, pukul 09.00 s/d 17.00 WIB," tutup Jonfis.



(ddn/ddn)

Hide Ads