Mobil Bentley Tak Ada yang Dijadikan Taksi Online

Bentley Flying Spur V8 sebagai limo shuttle untuk bepergian ke mal (Foto: Dina Rayanti)

Jakarta - Penjualan mobil di seluruh dunia diprediksi bakalan mengalami penurunan akibat maraknya layanan car hailing service seperti taksi online. Namun sepertinya hal itu tak terlalu berpengaruh terhadap penjualan mobil super mewah sekelas Bentley.

Di negara asalnya, jarang juga mobil asal Inggris itu dijadikan taksi online. Di Inggris, Bentley ada yang direntalkan.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Taksi online nggak kali ya. Di Inggris juga paling ada rental," kata Brand Director Bentley Indonesia, Dhani Yahya di Regent Residence Marketing Gallery, Jakarta, Kamis (16/11/2017).

Menurut Dhani, buat di Indonesia kebanyakan pemilik Bentley merupakan kalangan private alias bukan untuk disewakan baik itu rental maupun taksi online. Bentley sendiri baru menjalin kerja sama dengan sebuah apartemen. Nantinya mobil Bentley itu bisa mengantar para penghuni apartemen bepergian ke mal yang jaraknya 5 km dari apartemen itu.

"Semuanya private, kalau di Inggris tuh mereka ada company car jadi mereka ada rental harian," jelas Dhani.

"Harganya kan 170.000 poundsterling kalau masuk ke sini berapa belum pajaknya, kalau di sini tetaplah, tentunya buat mereka yang melihat kepentingan konsumen kepuasan pelanggan dan juga harus inline dengan visi-misi hotel, resort, dan lain-lain seperti apa mereka memberikan servis," tutupnya. (dry/rgr)