Meski begitu, Wakil Presiden Senior Mazda Amerika Serikat Robert Davis, mengatakan masih banyak inovasi yang harus dilakukan untuk mesin bakar. Dia menilai, mesin bakar masih memiliki peran penting untuk transportasi masa depan.
"Mesin pembakaran internal memiliki peran masa depan yang kuat dalam transportasi. Kami tentu saja mempertimbangkan adopsi teknologi baru, baterai, kendaraan elektrik, plug-in hybrid atau apa pun. Tapi itu semua berbagi mesin pembakaran. Jadi sebelum kami beralih ke elektrifikasi, kami yakin bahwa mesin bakar yang solid dan efisien sangat penting," kata Davis dikutip Automotive News.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Davis mengaku prihatin dengan dampak lingkungan yang dihasilkan baterai lithium-ion pada mobil listrik. Dia menyebut, baterai itu tidak dapat didaur ulang semudah baterai ponsel. (rgr/ddn)












































Komentar Terbanyak
Habis Ngamuk Ditegur Jangan Ngerokok, Pemotor PCX Kini Minta Diampuni
Di Indonesia Harga Mobil Terkesan Mahal, Padahal Pajaknya Aja 40%!
Biaya Perpanjang SIM Mati tanpa Bikin Baru