Direksi Garansindo Group Satya Saptaputra mengatakan, sejauh ini pihaknya hanya memiliki rencana impor CBU (completely build up/impor mobil secara utuh) dari Eropa. Dia menegaskan, belum ada rencana impor dari luar Eropa.
Meski begitu, Satya menyebut, pabrik Volvo di Malaysia juga milik Volvo Cars Swedia. Pabrik itu juga memiliki standar yang sama dengan Volvo Cars Swedia juga.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Bisa jadi, kalau dinilai efisien Garansindo akan mengimpor mobil Volvo dari Malaysia. "Kalau ada cost advantage, mungkin mereka akan putuskan supply ke Indonesia beberapa model dari Malaysia. Tapi sejauh ini dalam product planning kita, belum ada. Semua masih CBU Eropa," tegas Satya.
Untuk diketahui, seperti diberitakan Bernama, Managing Director Volvo Car Manufacturing Malaysia Sdn Bhd, Fredrik Karlsson mengatakan, pihakya akan mengekspor mobil Volvo ke lima negara di Asia. Kelima negara itu adalah Indonesia, Vietnam, Filipina, Myanmar dan Taiwan. Pabrik Volvo di Malaysia sedang direstrukturisasi untuk memenuhi kebutuhan ekspor. (rgr/ddn)








































.webp)













 
             
  
  
  
  
  
  
  
 
Komentar Terbanyak
Puluhan Motor Brebet Habis Isi Pertalite, Bahlil Bilang Begini
Tahun Depan Vietnam Larang Motor Bensin, Jepang Peringatkan Ancaman PHK
Kandasnya Mimpi Mobil Nasional dan Cita-cita Prabowo Bikin Mobil RI