Mengenal Isi Jeroan Mobil Sel Bahan Bakar Toyota

Oyama - Ajang Toyota Technology Media Trip yang digelar di Jepang, menjadi kesempatan detikOto untuk bisa menyaksikan berbagai line up terbaik Toyota. Terutama pada kendaraan ramah lingkungan.

Nah kali ini, detikOto coba berbagi kelebihan yang ditawarkan teknologi mobil ramah lingkungan Toyota, seperti mobil Fuel Cell Vehicle. Tapi bagaimana listrik dihasilkan dari hidrogen dan oksigen dalam sel bahan bakar bisa terwujud?

Rupanya sistem canggih benar-benar diberikan Toyota melalui kendaraan Fuel Cell milik Toyota.

Langkah pertama, hidrogen dipasok ke sisi anoda. Selanjutnya molekul hidrogen diaktifkan oleh katalis anoda melepaskan elektron. Langkah ketiga, elektron ini merilis perjalanan dari anoda ke katoda, menciptakan arus listrik.

Selanjutnya molekul hidrogen yang melepaskan elektron menjadi ion hidrogen dan bergerak melalui membran polimer elektrolit ke sisi katoda. Sehingga ion hidrogen ikatan dengan oksigen di udara dan elektron pada katalis katoda membentuk air sebagai limbah.

Namun semua ini tidak akan terwujud tanpa ada bantuan teknologi seperti Fuel Cell Stack, FC Boost Coverter, Drive Battery, Power Control Unit, High Presure Hydrogen Tank.

Sebagai catatan, Fuel Cell Stack adalah alat atau sistem dalam reaksi kimia hidrogen dan oksigen. Alat ini terdiri dari rakitan elektroda membran (MEA) yang disusun dalam bentuk sel-sel. Setiap sel menghasilan satu volt energi listrik, sehingga ratusan sel yang dihubungkan secara series dapat menghasilkan energi atau tegangan yang lebih besar. Kombinasi sel ini yang disebut tumpukan fuel cell (FC).

Selanjutnya untuk teknologi FC Boost Coverter, alat ini untuk meningkatkan kapasitas FC. Alat ini berfungsi untuk meningkatkan keandalan dan sekaligus untuk mengurangi biaya.

Drive Battery, alat ini untuk menyimpan energi selama motor atau laju kendaraan melambat. Dan saat kecepatan motor atau kendaraan dipacu, alat ini bisa menambah untuk memenuhi kebutuhan energi.

Power Control Unit, sama seperti dalam sistem hybrid, PCU ini juga berfungsi untuk membagi dan mendistribusi tenaga listrik yang dihasilkan mesin untuk ke roda penggerak (drive train).

Dan terakhir, High Presure Hydrogen Tank. Alat ini untuk menyimpan hidrogen dengan tekanan mencapai 70 Mpa seperti yang digunakan Toyota Mirai. Terdiri dari tiga lapisan yaitu liner plastik, serat karbon dan serat kaca, alat ini mampu menahan tekanan tinggi dan merupakan tangki dengan kemampuan menyimpan terbaik di dunia.

Setelah berhasil menjadikan Toyota Prius sebagai mobil hybrid pertama yang meluncur di pasar, Toyota tahun 2016 Toyota juga telah berhasil meluncurkan mobil FCV pertama, yang diproduksi secara masal atau komersial yaitu Toyota Mirai. (lth/rgr)