Saat ini, dua varian Toyota yakni Innova dan Fortuner menjadi kontribusi penjualan untuk mobil diesel. Mesin keduanya dirancang untuk menggunakan bahan bakar diesel yang telah ada dan tersebar luas di Indonesia seperti Solar.
Dengan hadirnya Pertamina Dexlite yang memiliki angka cetane lebih tinggi dari Solar yakni 51 serta sulfur lebih rendah 1.200 ppm, menjadi peluang bagi Toyota untuk mengenalkan mesin diesel berteknologi lebih bagus.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Kendati demikian, Toyota masih meninjau ketersediaan Dexlite di seluruh Indonesia. Apalagi untuk saat ini, bahan bakar diesel tersebut tengah diuji pasar di 33 SPBU wilayah Jabodetabek. Untuk sementara, varian mobil diesel Toyota seperti Innova dan Fortuner menggunakan bahan bakar diesel yang telah ada.
"Kita tunggu apakah teknologi ini sesuai dengan bahan bakar. Kita monitor. Ini membantu ke depannya. Kalau untuk tahun ini, mesin diesel yang ada sesuai bahan bakar yang telah ada. Tapi kalo Dexlite sudah ada di seluruh Indonesia, kita lihat lagi lagi karena dengan kualitas bahan bakar lebih baik, fuel consumption dan emisi juga lebih baik," paparnya.
Pertamina Dexlite tengah diuji pasar dengan harga Rp 6.750/ liter. Usai uji pasar di Jabodetabek, Vice President Retail Fuel Marketing PT Pertamina (Persero), Afandi mengatakan Pertamina akan memasarkan di wilayah lainnya seperti Jawa (Mei 2016), Sumatera Utara dan Kalimantan (Juni 2016), Sumatera Selatan dan Sulawesi (Agustus 2016), Papua dan Maluku (September 2016).
(nkn/ddn)












































Komentar Terbanyak
Di Indonesia Harga Mobil Terkesan Mahal, Padahal Pajaknya Aja 40%!
Tanggapan TransJakarta soal Emak-emak Ngamuk Nggak Dikasih Duduk
Biaya Perpanjang SIM Mati tanpa Bikin Baru