Kini Jangan Lagi Takut Suku Cadang Mazda Langka

Kini Jangan Lagi Takut Suku Cadang Mazda Langka

- detikOto
Rabu, 12 Mar 2014 13:35 WIB
Jakarta - Salah satu ketakutan calon konsumen ketika hendak membeli mobil Mazda adalah ketersediaan suku cadang. Mazda pun kini sudah bisa mengantisipasinya dengan mendirikan Mazda Part Distribution Center.

PT. Mazda Motor Indonesia (MMI) hari ini meresmikan Mazda Part Distribution Center (Mazda PDC). Dengan dikelola oleh PT. Puninar Yusen Logistic Indonesia, pembukaan Mazda PDC ini diharapkan dapat meningkatkan pelayanan serta ketersediaan suku cadang bagi para pelanggan.

Terletak di lahan seluas 3.600 meter persegi, Mazda PDC menyediakan pasokan suku cadang, termasuk pula slow moving parts kepada seluruh diler Mazda yang tersebar di Indonesia.

Part Distribution Center ini juga didukung oleh dua puluh staff ahli, di luar sales, inventory, dan procurement.

Terletak di lokasi strategis Puninar Yusen Logistic Indonesia, Jl. Inspeksi Kirana KM 1.5 Nagrak Jakarta Utara, Mazda PDC mengimplementasikan sistem teknologi maju dan modern untuk mendukung layanan yang cepat dan dapat diandalkan dengan sistem order open stock online yang dapat diakses selama 24 jam dimana secara otomatis memproses pesanan hingga mengirimkannya serta diterapkan scanning system untuk inbound dan outbound.

"Pembukaan Mazda PDC merupakan bagian dari komitmen kami untuk memberikan akses yang lebih baik terhadap produk-produk serta pelayanan terbaik untuk meningkatkan kepuasan pelanggan setia kami," kata Presiden Direktur PT. Mazda Motor Indonesia, Keizo Okue.

"Kini, kami dapat menyediakan onderdil yang bersifat mendesak dari sumber kami dengan pengiriman via udara dan Mazda PDC juga dapat memasok berbagai macam kategori suku cadang, termasuk pula diantaranya komponen-komponen slow moving untuk merealisasikan pasokan tercepat bagi seluruh pelanggan Mazda. Mazda PDC telah memenuhi standar tertinggi di industri ini untuk tingkat pemenuhan (fulfillment rate), dan kami sangat ingin meningkatkan layanan kami lebih lanjut," lanjutnya.

Mazda, lanjut Okue, juga ingin meyakinkan konsumennya kalau mereka sungguh-sungguh ingin menyediakan layanan terbaik untuk pasar Indonesia melalui Mazda PDC, dimana sistem pergudangan PDC ini juga menggunakan sistem standar Mazda yang diimplementasikan secara global di Australia, Selandia Baru, serta Thailand, dan dalam waktu dekat, sistem ini juga akan diperkenalkan di Mazda Afrika Selatan dan Mazda Taiwan.

Terkait keputusan untuk bekerja sama dengan PT Puninar Yusen Logistic Indonesia untuk Mazda PDC, Keizo Okue juga menambahkan bahwa, dengan sejarah yang panjang serta terpercaya di industri layanan logistik, Mazda percaya bahwa PT Puniar Yusen Logistic Indonesia dapat memberikan layanan yang unggul kepada Zoom-Zoom lover.

"Kami sangat senang dapat bekerja sama dengan PT Puninar Yusen Logistik Indonesia dalam merealisasikan komitmen serta perkembangan progresif kami dalam menyediakan pelayanan terbaik dan meningkatkan kepuasaan pelanggan kami melalui Mazda PDC," tutur Okue.

Sementara, Kazuhiro Kogomori, General Manager After Sales PT Mazda Motor Indonesia, menjelaskan bahwa dengan teknologi maju tersebut, diler-diler resmi Mazda kini dapat memesan onderdil melalui sistem order online yang dapat diakses 24-jam dimana dengan sistem ini, diler resmi Mazda juga dapat memantau jumlah pasokan serta perkembangan pemesanan mereka.

"Mereka dapat mengakses Dealer Portal Mazda sebagai gerbang pemesanan dan cukup memasukkan pesanan mereka. Sistem akan secara otomatis memproses hingga pengiriman ke setiap diler secara langsung tanpa proses manual ataupun intervensi lainnya," ujarnya.

"Sistem ini sangat praktis dan kami sangat berharap dapat memberikan akses yang lebih baik kepada diler kami untuk memenuhi kebutuhan konsumen melalui pembukaan Mazda PDC," tutup Kogomori.

Mazda sendiri saat ini sudah memiliki 40 diler yang tersebar di seluruh Indonesia, termasuk di Jakarta, Bogor, Jawa Barat, Jawa Timur, Yogyakarta, Semarang, Jambi, Palembang, Pekanbaru, Banjarmasin, Balikpapan, Samarinda, Pontianak, Palangkaraya, Makassar, Bali, Medan, dan Batam.

Ekspansi ini bersifat berkesinambungan, yang berarti akan lebih banyak lagi diler-diler yang diresmikan.

(syu/ddn)

Hide Ads