Wuling Respons Tantangan Luhut Bikin Mobil Listrik di Bawah Rp 200 Juta

Wuling Respons Tantangan Luhut Bikin Mobil Listrik di Bawah Rp 200 Juta

Septian Farhan Nurhuda - detikOto
Sabtu, 16 Sep 2023 12:30 WIB
Wuling jual 1.771 unit mobil di GIIAS 2023
Wuling respons tantangan Menko Luhut soal mobil listrik murah. Foto: Dok. Wuling Motors
Jakarta -

Wuling Motors Indonesia merespons tantangan Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi, Luhut Binsar Pandjaitan untuk menjual mobil listrik murah di bawah Rp 200 juta di Tanah Air. Produsen roda empat asal China itu mengaku telah 'menjawab' tantangan tersebut.

Dian Asmahani selaku Direktur Pemasaran Wuling Motors Indonesia mengatakan, pihaknya sudah punya mobil listrik di bawah Rp 200 juta, yakni Wuling Air ev Lite.

Menurut Dian, harga yang diumumkan memang termasuk potongan pajak menjadi Rp 188 jutaan. Namun, kata dia, harga aslinya sudah termasuk murah, yakni Rp 206 juta dengan status on the road Jakarta.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Kan kita sudah ada mobil listrik di bawah Rp 200 jutaan. Air ev Lite. Sebenarnya meski di luar insentif PPN, harganya nggak beda jauh. Jadi rasanya kita sudah menjawab tantangan itu sih," ujar Dian merespons pernyataan Luhut, dikutip Jumat (15/9).

Wuling Air ev Lite resmi meluncur di pameran GIIAS 2023, Senin (14/8). Kendaraan listrik tersebut menjadi varian Air ev termurah yang dijual di Tanah Air.Wuling Air ev Lite resmi meluncur di pameran GIIAS 2023 Foto: Andhika Prasetia

Saat ditanya apakah Wuling akan meluncurkan mobil listrik lain di bawah Rp 200 juta (sebelum dipotong insentif), Dian belum bisa bicara. Sebab, saat ini pihaknya masih fokus memasarkan Wuling Air ev.

ADVERTISEMENT

"Belum bisa ngomong, masih fokus Wuling Air ev dulu," tegasnya.

Ikatan Alumni SMA Xaverius 1 Palembang (IKAXA) menggelar seminar nasional bertajuk Luhut Binsar Pandjaitan hadir di IKAXA 2023. Foto: Dok. IKAXA

Sebelumnya, saat menyampaikan materi di Seminar Nasional IKAXA 2023, Senayan, Jakarta Pusat, Luhut menantang Wuling menjual mobil listrik di bawah Rp 200 juta. Sebab, kata dia, itu bisa membuat peminat kendaraan nonemisi di Indonesia meningkat.

"Beberapa model (mobil listrik) sudah dipamerkan di GIIAS 2023. Saya kira ada 10 model ya, jadi tinggal pilih saja mau desain dan harga yang bagaimana, dari mahal dan murah. Wuling ini, saya tekan bisa gak buat di bawah Rp 200 juta," kata Luhut pada Kamis (14/9).

Menurut Luhut, saat ini faktor harga masih menjadi salah satu 'hambatan' menuju transisi kendaraan listrik. Itulah mengapa, Wuling yang telah memproduksi mobil nonemisi di dalam negeri diminta bisa lebih menekan harga.




(sfn/dry)

Hide Ads