PT Astra Daihatsu Motor (ADM) telah mengenalkan Daihatsu Vizion-F di pameran Gaikindo Indonesia International Auto Show atau GIIAS 2023. Meski masih berbentuk konsep, kendaraan listrik itu disebut-sebut akan menjadi penerus Gran Max di masa depan.
Direktur Pemasaran PT ADM, Sri Agung Handayani tak mengiyakan saat Daihatsu Vizion-F disebut penerus Gran Max di masa depan. Namun, dia juga tak menolaknya. Menurut dia, kendaraan futuristis tersebut masih dalam tahap pengembangan.
Menariknya, Daihatsu Vizion-F dikembangkan secara penuh di fasilitas produksi Daihatsu di Karawang, Jawa Barat. Selain itu, proses pengerjaannya juga dilakukan talenta-talenta dalam negeri.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Jadi ini (Daihatsu Vizion-F) mulai dari produk desain, produk engineering-nya, hingga produk konsep dan tesnya itu dikerjakan semua di (pabrik) Karawang," ujar Sri Agung saat ditemui detikOto di ICE BSD, Tangerang Selatan, belum lama ini.
![]() |
Ketika ditanya kapan Daihatsu Vizion-F diwujudkan sebagai produk massal dan dijual ke konsumen, Agung belum bisa mengurainya lebih jauh. Sebab, sekali lagi, semua hal terkait kendaraan listrik tersebut masih dalam tahap studi.
"Saat ini Astra Daihatsu Motor masih fokus pada studi. Kami sudah masuk bulan kedelapan dan kami masih akan berkelanjutan. Namanya studi ya harus berlanjut, nggak boleh berhenti," kata dia.
Diketahui, Daihatsu Vizion-F baru pertama kali dikenalkan secara publik. Kendaraan tersebut punya desain futuristis berkat permainan warna single tone dan guratan kuning di sejumlah bagian. Sementara lampunya dibuat segaris layaknya kendaraan mutakhir di masa depan.
![]() |
Menariknya, pada bagian depan dan belakang terdapat semacam layar samar yang menampilkan tulisan dan animasi. Tujuannya sebagai media informasi kepada pengguna jalan lain di sekitar.
Daihatsu belum mengungkap detail spesifikasi Vizion-F. Namun, mereka telah memberikan sedikit bocoran. Jantung mekanisnya menggunakan motor listrik 35 kW, sementara baterainya 28 kWh dengan jangkauan maksimum 200 km. Daihatsu mengklaim, untuk mengisi daya dari nol ke 100 persen butuh waktu sembilan jam.
(sfn/rgr)
Komentar Terbanyak
Mobil Esemka Digugat, PT SMK Tolak Pabrik Diperiksa
Syarat Perpanjang SIM 2025, Wajib Sertakan Ini Sekarang
7 Mobil-motor Wapres Gibran yang Lapor Punya Harta Rp 25 Miliar