Konsolidasi dengan member HDCI kota lainnya terus dilakukan agar sepakat untuk saling menjaga kepentingan masyarakat umum, pengguna jalan lain, dan komunitas sendiri supaya insiden tahun 2015 tak terulang lagi.
"Tahun 2015 muncul ketidaknyamanan di antara para bikers dan masyarakat. Ini masuk tahun kelima JBR off, ini sudah cukup menjadi motivasi untuk digelar JBR 2021, mudah-mudahan para bikers bisa saling menjaga," sebutnya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Gatot juga mengungkapkan HDCI saat ini masih mematangkan rencana JBR 2021. Salah satunya berkoordinasi dengan Pemda DIY.
"Jadi untuk JBR 2021, rute dan venue masih digodok, kami masih koordinasi dengan Pemda DIY untuk mendapat restu dan arahan. Apalagi JBR masih masuk agenda wisata DIY, HDCI Yogya sejak tahun 2001 mendapatkan amanah dari Gubernur DIY sebagai Duta Wisata Yogyakarta melalui kegiatan otomotif," sambungnya.
Dari catatan HDCI DIY, JBR tahun 2015 diikuti sekitar 2.000 motor gede dengan jumlah peserta dan sekitar 5.000 orang. Angka itu dari data hotel yang terpesan oleh peserta JBR 2015.
Sementara itu, dalam waktu dekat, HDCI DIY akan menggelar perayaan ulang tahun Pengcab HDCI Kabupaten Sleman di kompleks Candi Borobudur. Acara yang akan digelar tanggal 2 Februari 2020 sekaligus untuk konsolidasi serta launching aplikasi HDCI Indonesia. Aplikasi itu merupakan wadah resmi bagi member HDCI se-Indonesia yang berisi seluruh kegiatan HDCI dan bursa Harley Davidson.
"Acara milad HDCI Sleman dan launching aplikasi HDCI Indonesia, aplikasi resmi member HDCI yang dibuat oleh anggota HDCI Sleman," kata Ketua Pengcab HDCI Sleman Ervin Arifianto di sela acara silaturahmi komunitas moge DIY di Yogyakarta, Minggu (19/1/2020).
Rencananya, acara tersebut akah dihadiri oleh Menteri BUMN Erick Thohir dan Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo.
(ddn/ddn)
Komentar Terbanyak
Ini Dampak Buruk Andai Tarif Ojol Naik 8-15 Persen di Indonesia
Jangan Kaget! Biaya Tes Psikologi SIM Naik, Sekarang Jadi Segini
Ternyata Gegara Ini Insinyur India Bikin Tikungan Flyover 90 Derajat