"Ada beberapa merek yang bisa dijual ekspor, apalagi antusiasme asosiasi sejenis dari Jepang. Ini sangat baik dan menciptakan nilai ekonomis," kata Menperin Airlangga Hartarto dalam Indonesia Modification Expo (IMX) 2019 di Balai Kartini, Jakarta Selatan, Sabtu (28/9/2019).
Baca juga: Menperin Buka Pameran IMX 2019 |
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Safety diperhitungkan, selama tidak ekstrim tidak masalah. Kalau ini kita lepaskan saja selama mempertimbangkan faktor safety dan selama desain itu memperkuat aerodinamis," imbuhnya.
Airlangga mengatakan bahwa pemerintah mendorong industri modifikasi khususnya buatan dalam negeri agar diterima secara internasional.
"Pemerintah dorong merk nasional bisa jadi global. Aksesoris ini kita punya laboratorium. Termasuk laboratorium aerodinamis bisa dipakai modifikasi yang terkait dengan prinsipal tidak hanya penampilan bagus tapi aerodinamis bisa dipertanggungjawabkan. Selanjutnya industri tak lepas dari bagian otomotif. Saya harap asosiasi ini memberikan pembinaan pada anggotanya di setiap kegiatan," tuturnya.
Selain itu modifikasi juga merupakan bagian dari inovasi teknologi yang mana sejalan dengan misi industri 4.0. "Sangat relevan karena memadukan idea kreasi dengan prinsipal otomotif, di sini ditunjukkan selain pada Indonesia bahwa Indonesia adalah negara dengan talenta kreatif. Kita tahu dalam 4.0 yang pertama adalah inovasi dan industri otomotif lekat dengan inovasi teknologi," kata Airlangga.
(rip/ddn)
Komentar Terbanyak
Selamat Tinggal Calo, Bikin SIM Wajib Ikut Ujian Lengkap
Naik Taksi Terbang di Indonesia, Harganya Murah Meriah
Kenapa Sih STNK Tak Berlaku Selamanya dan Harus Diperpanjang?