Tingkat Kegelapan Kaca Film Tak Tentukan Ademnya Kabin

Jakarta - Masih banyak anggapan orang bahwa semakin gelap kaca film maka semakin kecil juga suhu panas yang bisa ditembus ke dalam kabin. Asumsi tersebut dipatahkan oleh National Modificator & Aftermarket Association (NMAA) dalam talkshow bersama Mitsubishi di Indonesia International Motor Show (IIMS) 2019 JiExpo Kemayoran beberapa hari lalu.

Dalam talkshow tersebut salah seorang anggota Xpander Mitsubishi Owner Club (XMOC) yang hadir mempertanyakan tingkat kegelapan kaca film yang tepat untuk meredam panas masuk ke mobil. Salah satu anggota NMAA dan pembicara dalam talkshow tersebut, Aris menjelaskan bahwa hal tersebut tidaklah benar.

Baca juga: Mitsubishi Larang Komunitas Xpander Modifikasi di Luar Regulasi

"Kalau untuk kaca film yang udah saya belajar dari beberapa teman-teman aftermarket kaca film sebetulnya bukan kegelapannya, tapi kemampuan kaca film menyerap panas dan memendarkan cahaya dari ultraviolet," ujar Aris.

Aris mencontohkan bahwa ia pernah menggunakan jenis kaca film gelap dengan handphone sebagai pengukur panasnya. Jika HP mengalami overheat ia mengatakan bahwa kaca film tersebut tidak baik dalam meredam panas.

Baca juga: Jangan Sembarangan Modif Xpander Biar Garansi Nggak Hangus

"Untuk ukur panas atau nggak paling gampang pakai HP. Kalau saya taruh di depan untuk lihat GPS kalau di luar panas bukan main, terus kita pakai kaca film 20 persen nggak nyampe satu jam HP saya overheat," kata Aris.

Ia pun menyimpulkan bahwa semakin gelap kaca film tidak memiliki pengaruh terhadap peredaman panas dari sinar matahari masuk ke mobil. (rip/rgr)