Wah, Motor Honda Ini Harganya Setara Fortuner

GIIAS 2018

Wah, Motor Honda Ini Harganya Setara Fortuner

Dadan Kuswaraharja - detikOto
Jumat, 03 Agu 2018 13:52 WIB
5.

4. Fitur lain

Wah, Motor Honda Ini Harganya Setara Fortuner
Foto: Ari Saputra

Beberapa fitur tambahan juga semakin memperkuat tampilan tangguh dan adventure melalui perubahan di sektor suspensi depan, tangki bahan bakar, panel meter, extended fairing protection, skid plate yang lebih lebar, serta windshield lebih tinggi.

Honda CRF1000L Africa Twin Adventure Sports memiliki Skid plate (pelindung mesin bagian bawah) yang didesain lebih lebar. Model terbaru ini juga mendapatkan body protector, besi yang melingkar untuk melindungi fairing dan bagian bawah lampu. Jok lebih tinggi 30 mm dibandingkan tipe STD dan DCT, kini menjadi 860 mm, tapi masih bisa disesuaikan. Kapasitas tangki bahan bakar kini lebih banyak, 24,2 liter dari sebelumnya yang hanya 18 liter, sehingga akan memberikan pengalaman untuk berkendara dengan jarak lebih jauh.

Pembaruan lainnya pada tipe Adventure Sports adalah disematkannya panel meter LCD dengan desain baru yang menyediakan berbagai informasi penting mulai dari speedometer, tripmeter, rata-rata konsumsi bahan bakar, sisa bahan bakar, takometer, suhu mesin. Fungsi peranti elektronik juga dapat dipantau dari panel ini.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Throttle By Wire

Sistem elektronik secara keseluruhan mampu mengatasi kondisi apapun, baik melaju di trek aspal atau sedang menjelajah medan off-road. Ini berkat adanya Honda Selectable Torque Control (HSTC) system yang menawarkan tujuh tahap kontrol (mode), yang memungkinkan pengendara menonaktifkan ABS roda belakang dan mendapat sensasi berkendara sesuai yang diinginkan.

Dual Clutch Transmission (DCT)


Dual Clutch Transmission (DCT) hadir sebagai pasangan mesin tangguh Honda CRF1000L Africa Twin Adventure Sports. Pengguna bisa memilih menggunakan mode manual atau otomatis melalui tombol di sisi kiri setang.

Mode D menawarkan keseimbangan terbaik antara konsumsi bahan bakar dan kenyamanan berkendara, sementara mode S memberikan tambahan performa sport dengan tiga pilihan dari S1, S2 dan S3. Ada "G switch" untuk penggunaan kopling dan fluktuasi tenaga saat berjalan pada RPM rendah. Saat tombol "G" ini dimatikan, pengiriman tenaga akan lebih lembut.

DCT juga mendeteksi kondisi menanjak, yang mampu menghambat RPM tinggi saat memindah gigi naik. Kebalikannya, saat jalan menurun, downshifts terjadi lebih awal untuk memungkinkan pengereman mesin (engine brake) lebih baik.

(ddn/ddn)

Hide Ads