Dari sisi desain, secara keseluruhan masih mengadopsi desain MINI standar. Hanya saja mobil sudah mendapatkan beberapa sentuhan.
Baca juga: Si Seksi Roadster BMW Hidup Lagi |
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Bagian yang menarik ada pada pelek berukuran 19 incinya. Pelek ini terinpirasi dari bentuk grille radiator, namun diubah sedikit menjadi bentuk yang asimetrik.
Baca juga: SUV dengan Grille Super Besar BMW |
Inlay aerodinamikanya dibuat dengan menggunakan teknik pencetakan 3 dimensi yang menghasilkan struktur fiberglass yang unik.
Dengan hadirnya pencetakan 3D di mobil, sepertinya BMW memberikan gambaran kalau mereka bakal menggunakan teknologi ini dalam produksinya di masa depan. Dengan pencetakan 3D, suku cadang atau komponen kendaraan bisa lebih disesuaikan dengan keinginan pengguna mobil.
Baca juga: Serbuan Mobil Listrik BMW |
Menurut anggota dewan direksi BMW Peter Schwarzenbauer, MINI tahun 2008 lalu sebenarnya memiliki kendaraan uji dengan teknologi listrik.
"Sebagai preview dari mobil produksi perdana dari MINI, banyak konsumen MINI yang sudah tidak sabar dengan peluncuran mobil pada 2019. Seperti MINI lainnya, mobil listrik ini menggabungkan mobilitas berkelanjutan dengan emosi yang maksimum. Saya sudah tidak sabar menantinya," ujarnya saat mempresentasikan mobil di Frankfurt Motor Show. (ddn/rgr)
Komentar Terbanyak
Jangan Kaget! Biaya Tes Psikologi SIM Naik, Sekarang Jadi Segini
Ini Dampak Buruk Andai Tarif Ojol Naik 8-15 Persen di Indonesia
Biaya Tes Psikologi Naik, Perpanjang SIM Bakal Keluar Duit Segini