Lantas apa dua fungsi tersebut? Fungsi pertama dari produk tersebut adalah untuk melindungi kaca depan mobil dari serpihan batu-batu, kerikil atau sejenisnya yang dapat membuat cacat kaca mobil.
"Tentunya ini gambaran dari pengemudi yang mengendarai mobilnya dengan kencang, otomatis terkena batu, risiko tinggi, setidaknya cacat, terkena goresan, bahkan bisa sampai membuat kaca pecah. Untuk mencegah hal ini, kami persembahkan Bray, supaya kaca terlindungi," ujar Marketing Manager PT Jaya Kreasi Indonesia, Herrys Winata, kepada wartawan, di arena GIIAS (Gaikindo Indonesia International Auto Show), ICE BSD, Tangerang.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Ketika kaca pecah, kacanya akan jatuh dalam bentuk lembaran tidak menyembur ke pengemudi atau penumpang. Sehingga lebih aman. Selain itu, dengan Bray ini kacanya akan tertahan, sehingga pengemudi tidak akan terlempar ke luar jika terjadi kecelakaan," tutur Herrys.
Herrys berpesan meski pada umumnya pelindung kaca film disertai juga dengan garansi, namun dari sisi pemasangan cenderung tidak benar, dibandingkan dengan pemasangan dari pabrikan.
"Coba bayangkan anda punya mobil mewah, dijamin diganti sama bengkel, tapi pemasangannya tidak seperti pabrik asli. Saya sering kali edukasi kepada konsumen, pemasangan dari pabrik asli dan bengkel berbeda tentu jauh lebih bagus dari pabrik aslinya, dan kami berani jamin risiko tersebut tidak ada," tutupnya.
(khi/ddn)
Komentar Terbanyak
Selamat Tinggal Calo, Bikin SIM Wajib Ikut Ujian Lengkap
Naik Taksi Terbang di Indonesia, Harganya Murah Meriah
Kenapa Sih STNK Tak Berlaku Selamanya dan Harus Diperpanjang?