'Indonesia Jangan Cuma Jadi Pasar Otomotif'

IIMS 2017

'Indonesia Jangan Cuma Jadi Pasar Otomotif'

Rangga Rahadiansyah - detikOto
Sabtu, 29 Apr 2017 11:09 WIB
Indonesia Jangan Cuma Jadi Pasar Otomotif
Foto: Grandyos Zafna
Jakarta - Pasar otomotif Indonesia memang sudah besar dengan penjualan mobil sampai 1 juta unit per tahun. Tapi diharapkan, Indonesia tidak hanya menjadi pasar otomotif, tapi juga bisa jadi basis produksi.

Wakil Ketua Umum Bidang Perindustrian Kamar Dagang dan Industri Indonesia (Kadin), Johnny Darmawan berharap agar industri otomotif di dalam negeri tetap hidup. Pria yang cukup senior di industri otomotif dan pernah menjabat Presiden Direktur Toyota Astra Motor ini bercita-cita, industri otomotif Indonesia tak hanya menjual atau mengimpor kendaraan saja.

"Kita harus punya step-stepnya. Waktu saya megang Toyota dulu, Indonesia itu enggak dianggap, dianggapnya cuma jadi pasar. Mereka punya Thailand. Tapi kita meyakini mereka, terutama aku bisa meyakini Toyota. At the end Toyota masuk ke Indonesia, dia membawa produksi di sini, yang lain ikut. Toyota aja masuk, masak yang lain enggak," kata Johnny belum lama ini.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Tahun 2011 terjadilah pasar yang 1 juta unit lebih. Peak itu di 2012. Nah pada momentum itu, semua mata terbuka bahwa Indonesia sangat potensial. Berbondong-bondong lah merek lain," tambah Johnny.

Menurutnya, dengan volume penjualan yang besar, dan masuknya merek-merek otomotif ke dalam negeri, maka pendalaman konten lokal pada kendaraan bakal lebih banyak lagi.

"Kalau pendalaman lokal konten itu terjadi, maka kita sudah kompetitif untuk ekspor. Nah itu yang aku harapkan. Cita-cita aku, industri ini jalan lah. Jangan impor-impor segala macam," ucap Johnny. (rgr/ddn)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads