Ternyata crossover tersebut mendapat sambutan yang baik bukan hanya di Jakarta tapi juga di daerah-daerah.
"Di daerah demandnya cukup bagus. Apalagi kan kami kolaborasi dengan pihak bank swasta yang sponsor utama di sini (IIMS) ini cukup mendorong demand atas mobil kami," ungkap Presiden Direktur PT EMI, Roy Arman Arfandy di Booth Mazda di IIMS 2017, Kemayoran, Jakarta.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Kami ekspetasi paling banyak dari CX-3, CX-5, dan Mazda 2. Kalau Mazda 2 kan memang volume maker kami," tambah Roy. (dry/rgr)
Komentar Terbanyak
Pajak Mobil Indonesia Dicap Paling Tinggi Sedunia
Bayangin Aja! Pajak Toyota Avanza Rp 150 Ribu, Nggak Ada Gesek 5 Tahun Sekali
RI Digusur Malaysia, Ini Sederet Dampak Buruk Penjualan Mobil Turun Terus