"Ya, kita memang sengaja datang ke sini untuk cari informasi, ya kali aja ada diskon gede-gedean," tutur Yonas, salah satu anggota komunitas motor sport yang ditemui di arena IMoS, JCC Senayan, Jakarta, Rabu (29/10/2014).
Alasan serupa juga diungkapkan Aldi, pegawai negeri di Kementerian Kehutanan. Menurutnya, menjelang akhir tahun biasanya para agen pemegang merek menawarkan program potongan harga.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Meski soal harga menjadi daya tarik, namun Yonas dan Aldi menyebut, kehadiran motor baru menjadi daya tarik tersendiri. Maklum, dengan menunggang motor keluaran paling anyar, akan mendongkrak penampilan.
"Pastinya, kan keren kalau pakai motor yang belum banyak beredar," ucap Aldi.
Sementara pertimbangan teknologi juga tak kalah penting bagi mereka. Namun, teknologi baru yang ditawarkan pabrikan dianggap sudah satu paket dengan motor baru yang diluncurkan. Hanya sayang, di hari pertama penyelenggaraan IMoS belum terdengar nyaring gelontoran motor baru.
"Kabarnya kan Suzuki Address, sama motor gede. Lainnya facelift," kata Yonas.
Ketua Bidang Komersial Asosiasi Industri Sepeda Motor Seluruh Indonesia (AISI) Sigit Kumala, menilai wajar kalau banyak masyarakat berharap ada diskon besar di pameran IMoS kali ini. Namun, kata Sigit, soal pemberian potongan harga itu terserah masing-masing Agen Pemegang Merek.
"Tapi, IMoS ini bagi kami (AISI) lebih sebagai wahana untuk image dan edukasi ke masyarakat. Baik soal perkembangan teknologi maupun keselamatan berkendara," ucapnya.
Walhasil asosiasi tidak mematok target penjualan di ajang ini. Meski begitu AISI juga tidak mengharamkan terjadinya transaksi.
Pantauan detikOto, di arena pameran, pengunjung mulai berdatangan dan memadati ruangan sejak pukul 14.00 WIB. Maklum, pameran ini juga digelar bersama dengan pameran komputer dan perangkat teknologi informasi.
(arf/ddn)












































Komentar Terbanyak
Di Indonesia Harga Mobil Terkesan Mahal, Padahal Pajaknya Aja 40%!
Tanggapan TransJakarta soal Emak-emak Ngamuk Nggak Dikasih Duduk
Habis Ngamuk Ditegur Jangan Ngerokok, Pemotor PCX Kini Minta Diampuni