Hingga pada suatu hari, sekitar 2018, seorang penggemar sepeda Brompton, Baron Martanegara meminta jasa Taufik me-repainting sepeda miliknya. Kebetulan Baron bukan hanya penggemar sepeda melainkan Presiden Brompton Owner Group Indonesia (BOGI), salah satu komunitas sepeda Brompton yang aktif dan tersebar di seluruh Indonesia.
Sejak saat itu, menurut pengakuan Taufik, permintaan untuk membuat sepeda makin hits dan berbeda terus berdatangan. Dari karyawan swasta hingga pejabat negara. Dari Jakarta sampai luar Jawa hingga yang terjauh dari Singapura. Padahal, untuk melihat sepedanya diberi sentuhan seni mewarnai M Taufik, mereka harus merogoh kocek yang tidak murah bagi sebagian kalangan. Jasa chrome, coating atau repainting satu unit sepeda mulai dari Rp 1,7 juta. Itu belum termasuk permintaan khusus seperti pemberian motif atau efek khusus.
![]() |
Saat masa pandemi Corona dan penerapan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB), order perawatan atau mewarnai sepeda makin naik. Menurut Taufik, saat Work From Home (WFH) pemilik sepeda cenderung ingin melihat wajah baru dan siap digunakan saat PSBB atau WFH berakhir.
"Paling mahal saya dibayar Rp 15 juta untuk satu sepeda. Banyak juga yang minta tidak usah diposting ke sosmed. Ada juga yang bawa sepeda masih baru, masih ada kwitansinya ditunjukan ke saya, dia cuma ingin ganti warna. Ada yang cuma kegores dikit, minta ganti warna. Tapi ada juga yang masih nawar, katanya kemahalan. Namun setelah dijelaskan mengenai bahan yang digunakan, baru mereka mengerti, " ucap Taufik membeberkan sejumlah perilaku kliennya.
Dengan banyaknya order perawatan sepeda, saat ini pendapatan bengkel yang dikelola Taufik terus menanjak. Setidaknya Rp 50 juta ia dulang dalam sebulan. Taufik pun bisa menggaji 6 karyawan dan melunasi sejumlah tagihan operasional bengkel seperti listrik dan sewa tempat.
"Kalau masih jadi karyawan bank, ya beda ceritanya," pungkas M Taufik yang masih mempunyai sejumlah harapan untuk pengembangan usahanya itu.
(din/din)
Komentar Terbanyak
Selamat Tinggal Calo, Bikin SIM Wajib Ikut Ujian Lengkap
Jangan Pernah Pasang Stiker Happy Family di Mobil, Pokoknya Jangan!
Naik Taksi Terbang di Indonesia, Harganya Murah Meriah