Viral Emak-emak Protes Anaknya Gagal Ujian SIM 13 Kali, Gegara Pakai Metode Lama

Tim detikcom - detikOto
Sabtu, 05 Agu 2023 08:07 WIB
Viral emak-emak protes anaknya 13 gagal ujian SIM. Foto: Dok. Sat Lantas Polrestabes Surabaya
Jakarta -

Baru-baru ini, emak-emak bernama Marita Sani protes soal betapa sulitnya ujian SIM di Polres Gresik, Jawa Timur. Bahkan, dia mengaku, anaknya tak kunjung lolos meski sudah 13 kali ikut ujian. Lantas, apa kata polisi mengenai ini?

Sebelumnya, Marita menyampaikan protesnya melalui video yang diunggah di TikTok. Sambil menyentil Kapolri Jenderal Listo Sigit, dia bertanya-tanya: mengapa ujian SIM sulit sekali dijalani?

Saat ditemui detikcom, Marita mengaku hanya ingin menagih janji Kapolri soal kemudahan tes ujian SIM. Sebab, kata dia, tingkat kesulitannya masih sama seperti dulu, alias belum ada perubahan.

"Saya bikin video itu mau menagih janji pak Kapolri. Katanya mau mempermudah, tapi ternyata di bawah nggak bisa diterapkan dan masih ikut peraturan yang lama," ujar Marita, dikutip dari detikJatim, Jumat (4/8).

Emak-emak gresik protes ujian SIM Foto: Jemmi Purwodianto

Marita mengaku, putra pertamanya sudah gagal sebanyak 13 kali saat ujian SIM. Terutama saat ujian praktik SIM yang menurutnya sangat menyusahkan. Dia lantas membuat video tersebut agar ada perubahan di tubuh Polri.

"Katanya Pak Kapolri mau mempermudah ujian praktik SIM. Ternyata imbauan Pak Kapolri kemarin nggak diterapkan, ternyata jalan zigzag dan angka delapan itu masih ada. Harusnya Pak Kapolri segera keluarkan surat peraturan baru dalam mempermudah ujian praktik sim," terangnya.

"Kalau ujian praktiknya mudah, pasti banyak yang lulus. Ini kenapa saya marah-marah dulu baru lulus. Saya harap ada pembenahan dalam ujian praktik SIM di Indonesia," tambahnya.

Diketahui, perubahan jalur ujian SIM C memang baru berlaku mulai hari ini, Jumat (4/8). Maka wajar jika Marita bilang belum ada perubahan soal skema ujian.

Polisi Respons Protes Emak-emak Gresik

Ujian SIM C. Foto: Angling Adhitya Purbaya/detikJateng

Kapolres Gresik AKBP Adhitya Panji Anom mengklaim sudah mengecek langsung ke Satpas Gresik dan melakukan evaluasi terhadap tahapan dan mekanisme penerbitan SIM.

Disitat dari detikJateng, dia juga telah melakukan pendataan, khususnya bagi pemohon SIM yang gagal lebih dari dua kali.

"Tentunya kami juga tidak melepas perhatian begitu saja bagi pemohon yang tidak lulus. Kami juga memerintahkan kepada petugas Satpas agar proaktif untuk dapat memfasilitasi pemohon SIM yang berulang kali gagal," kata Panji.



Simak Video "Video Penangkapan Pemerkosa Siswi di Gubuk Gresik"

(sfn/dry)
Berita Terkait
Berita detikcom Lainnya
Berita Terpopuler

Video

Foto

detikNetwork