Duh! Pemotor Nggak Sabaran Banget Nunggu Lampu Merah, Nekat Lawan Arus Serombongan

Pemotor lawan arus di Kalimalang — Pemotor tampak tak sabaran dan mengambil arus berlawanan saat menunggu lampu merah. Foto: (Dikhy Sasra/detikcom)

Jakarta -

Bagi Anda yang sering melintas di perempatan lampu merah Pangkalan Jati, Kalimalang dari arah Cawang, mungkin sudah tidak asing dengan pemandangan para pemotor yang melawan arus saat menunggu lampu merah.

Umumnya aksi lawan arus itu dilakukan sejumlah pemotor pada malam hari atau ketika jalanan padat. Para pemotor itu mengambil jalur sebelah kanan yang notabene lawan arus. Padahal sudah ada pembatas di tengah jalan tersebut. Tapi pembatas tersebut seolah hanya seperti pajangan yang diabaikan fungsinya.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Selain lawan arus, tidak sedikit juga pemotor yang colongan ketika jalan sepi meski masih lampu merah. Beberapa terlihat menerobos lampu merah tanpa mempedulikan pengendara lain dari arah berlawanan. Aksi tersebut tentu membahayakan. Besar kemungkinan terjadi kecelakaan.

Pembatas jalan pun tak diindahkan para pemotor. Foto: (Dikhy Sasra/detikcom)

Sejatinya satu hal yang perlu ditanamkan ketika berkendara adalah pengendara harus lebih bersabar untuk tetap menjaga keamanan dan keselamatan sepanjang jalan.

Instruktur Defensive Driving dan Riding GDDC Andry Berlianto pun mengingatkan bahwa aksi lawan arus tentunya akan mengganggu lalu lintas di sekitar jalan tersebut.

"Lawan arus akan mengganggu arus normal yang ada yang imbasnya akan semakin membuat macet," ungkap Andry ketika dihubungi detikOto, Rabu (20/4/2022).

Andry juga menjelaskan potensi pertikaian yang timbul dari aksi pengendara lawan arus di jalan. Para pengendara tentunya harus menyadari bahwa kemacetan merupakan salah satu risiko yang dihadapi.

Beberapa ada yang colongan, ketika jalan sepi langsung tancap gas meski masih lampu merah. Foto: (Dikhy Sasra/detikcom)

Pun demikian saat mengantre di lampu merah, pengendara sebaiknya lebih bersabar untuk menunggu. Untuk itu, sebagai praktisi keselamatan berkendara ia kembali mengingatkan agar pengendara bisa mematuhi aturan lalu lintas yang ada.

"Lawan arus tentunya berbahaya karena umumnya kendaraan di jalur tersebut pasti akan bergerak sesuai jalurnya dan bisa memunculkan risiko kecelakaan atau tabrakan," kata Andry lagi.