Duh, Ukhti Naik Beat Racing Sambil Wheelie Akhirnya Terjungkal

Duh, Ukhti Naik Beat Racing Sambil Wheelie Akhirnya Terjungkal

Ridwan Arifin - detikOto
Rabu, 22 Jan 2020 18:11 WIB
Foto: Tangkapan layar instagram

Penggunaan jalan raya pun sebenarnya tidak asal tancap gas, sudah ada aturan batasan mengenai kecepatan maksimal.

Tertuang dalam Peraturan Menteri Perhubungan No. 111 Tahun 2015 tentang Tata Cara Penetapan Batas Kecepatan Pasal 3 ayat (4) tertulis, di jalan bebas hambatan dalam kondisi arus bebas batas kecepatan paling rendah adalah 60 kilometer (km) per jam dan kecepatan paling tingginya 100 km/jam.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Kemudian untuk jalan antarkota, kecepatan paling tinggi yang diatur adalah 80 km/jam. Di kawasan perkotaan, batas paling tingginya 50 km/jam. Dan di kawasan permukiman, batas kecepatan tertingginya 30 km/jam. Batas-batas kecepatan itu dinyatakan dengan rambu lalu lintas.

Namun, batas kecepatan tertinggi itu bisa ditetapkan lebih rendah atas dasar beberapa pertimbangan. Misalnya frekuensi kecelakaan yang tinggi dan fatalitas akibat kecelakaan di lingkungan jalan yang bersangkutan, perubahan kondisi permukaan jalan, geometri jalan, lingkungan sekitar jalan atau usulan masyarakat melalui rapat forum lalu lintas dan angkutan jalan sesuai dengan tingkatan status jalan. Perubahan batas kecepatan itu dinyatakan dengan rambu lalu lintas


(riar/ddn)

Hide Ads