Modus Pencurian BMW: Cicil Kredit 3 Kali, Pasang GPS, Curi Pakai Kunci Serep

Modus Pencurian BMW: Cicil Kredit 3 Kali, Pasang GPS, Curi Pakai Kunci Serep

Angling Adhitya Purbaya - detikOto
Kamis, 17 Okt 2024 09:13 WIB
Tangkapan layar rekaman CCTV mobil BMW yang dicuri oleh pemilik sebelumnya di parkiran hotel di Semarang. Diunggah Senin (14/10/2024).
Tangkapan layar rekaman CCTV mobil BMW yang dicuri oleh pemilik sebelumnya di parkiran hotel di Semarang. Foto: dok. Polrestabes Semarang
Semarang -

Seorang pria mencuri sebuah mobil BMW di parkiran sebuah hotel di Semarang. Aksi pencurian ini sudah disiapkan pelaku jauh-jauh hari.

Pelaku pencurian itu merupakan pembeli pertama BMW berkelir putih tersebut. Dia membeli BMW dengan cara kredit, tapi cicilannya hanya dibayar tiga kali. Tak cuma itu, pelaku menyiapkan aksi pencurian ini dengan memasang perangkat GPS dan menyimpan kunci cadangan.

Kasat Reskrim Polrestabes Semarang, Kompol Andika Dharma Sena, menyebut pelaku bernama Budi Liem (43) itu awalnya membeli mobil BMW itu dengan cara kredit. Namun dia sudah berencana untuk mengemplang kredit itu.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Pelaku beli tahun 2021, angsuran empat tahun. Yang bersangkutan ini pada waktu kredit sudah merencanakan untuk tiga bulan saja dibayar," kata Kompol Andika Dharma Sena dikutip detikJateng.

Pelaku sempat mengganti pelat nomor mobil itu. Namun pada akhirnya mobil BMW tersebut ditarik pihak leasing. Penarikan dilakukan setelah mobil itu sempat berurusan dengan polisi di Jakarta.

ADVERTISEMENT

Pihak leasing lalu melelang mobil BMW itu kepada orang lain. Namun, pelaku ternyata sudah menyimpan kunci cadangan mobil itu. Dia juga sudah memasang GPS sehingga bisa terus melacak keberadaan mobil itu.

"Dari pihak leasing sendiri akhirnya dilakukan proses lelang, yang dimenangkan oleh pelapor, korban (pencurian), sehingga sudah dibawa oleh korban. Dan tersangka ini ternyata menyimpan salah satu kunci serep dari mobil tersebut dan juga sengaja dipasang GPS di dalam mobil tersebut. Sehingga yang bersangkutan tersangka ini bisa melacak keberadaan mobil ini," jelasnya.

Pelaku memantau mobil berada di salah satu hotel di Semarang. Dia beraksi menggunakan kunci cadangan dan keluar pintu parkir menggunakan kartu uang elektronik yang ada di dalam mobil.

Rencananya mobil itu akan dijual sekitar Rp 200 juta dengan kondisi tanpa surat-surat. Namun, tim Satu Reskrim Polrestabes Semarang berhasil membekuk pelaku pada Rabu, tanggal 09 Oktober 2024 sekira pukul 17.00 WIB di Jalan Tol Semarang - Pekalongan.

Berita ini telah tayang di detikJateng. Untuk berita selengkapnya, klik di sini.




(rgr/dry)

Hide Ads