Klarifikasi Menteri yang Mobilnya Ngekor Ambulans saat Jalanan Macet

Klarifikasi Menteri yang Mobilnya Ngekor Ambulans saat Jalanan Macet

Dina Rayanti - detikOto
Senin, 12 Feb 2024 17:07 WIB
Toyota Vellfire menteri Malaysia mengekor ambulans saat jalanan macet
Toyota Vellfire yang ditumpangi menteri Malaysia viral setelah membuntuti ambulans saat kondisi jalanan macet. Foto: Paultan
Jakarta -

Mobil Menteri Perumahan dan Kerajaan Tempatan Malaysia Nga Kor Ming kedapatan mengekor ambulans saat jalanan lagi macet-macetnya. Begini klarifikasi sang menteri.

Toyota Vellfire yang ditumpangi Menteri Perumahan dan Kerajaan Tempatan Malaysia Nga Kor Ming bikin riuh warganet di negeri jiran. MPV premium dengan pelat 'menteri' itu kedapatan membuntuti ambulans saat jalanan tengah macet total.

"Ada insiden dari Simpang Pulai menuju Tapah (yang menyebabkan) kemacetan. Butuh waktu 6 jam untuk menuju Tapah dari Simpang Pulai. Lebih parah lagi, ada mobil menteri yang membuntuti ambulans seolah-olah mereka dalam keadaan darurat," demikian tulis warganet di X yang kemudian viral.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Beberapa hari berselang, Nga Kor Ming membuat klarifikasi atas aksi tersebut. Dalam akun Facebooknya, Nga Kor Ming mengungkap alasan mobilnya bisa membuntuti ambulans saat jalanan macet. Berikut klarifikasi dari Nga Kor Ming.

1. Saya mendapat informasi tentang pemberitaan media berkaitan dengan insiden mobil dinas saya mengikuti ambulans pada 3 Februari 2024 di Jalan Raya PLUS. Berdasarkan pemberitaan media, kejadian ini terjadi saat ada kecelakaan lalu lintas yang melibatkan tujuh kendaraan sehingga mengakibatkan kemacetan lalu lintas
2. Sekadar informasi, hal ini terjadi ketika saya dalam perjalanan untuk menghadiri acara resmi di Ipoh, pengemudi kendaraan saya menyadari bahwa ada ambulans yang mengikuti kendaraan saya menuju lokasi kecelakaan. Oleh karena itu, untuk mengutamakan upaya penyelamatan, sopir saya memberi jalan kepada ambulans
3. Mengingat kondisi jalan yang padat, sopir saya harus mengikuti ambulans untuk melanjutkan perjalanan menuju Ipoh
4. Saya ingin menekankan bahwa saya tidak pernah bermaksud melanggar hukum dan selalu mengutamakan upaya penyelamatan sebagaimana ditentukan oleh hukum
5. Saya telah menginstruksikan pegawai saya untuk kerja sama dengan pihak berwenang dan siap membayar denda jika sopir saya terbukti bersalah
6. Segala kesulitan itu tidak disengaja dan sangat disesalkan

ADVERTISEMENT

Di kesempatan terpisah, Menteri Transportasi Malaysia Anthony Loke enggan menanggapi soal aksi Vellfire menteri yang membuntuti ambulans itu. Pun saat ditanya apakah mobil VIP tersebut dibolehkan mengekor ambulans, Loke menyebut akan ada penjelasan lanjutan.

"Kita akan membahas hal ini nanti. Kami memiliki masalah yang lebih besar dan penting daripada itu dan penjelasan akan diberikan," ungkap Loke dikutip Malaymail.




(dry/rgr)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads