Viral Mobil Elit Antre Sulit, Fortuner Nyelak Antrean Solar di SPBU

Viral Mobil Elit Antre Sulit, Fortuner Nyelak Antrean Solar di SPBU

Tim detikcom - detikOto
Rabu, 13 Sep 2023 08:47 WIB
Fortuner serobot antrean SPBU
Viral Fortuner nyerobot antrean di SPBU. Foto: X Heraloebss
Jakarta -

Pengendara Fortuner menjadi sorotan saat nyerobot antrean di SPBU. Lebih parahnya lagi, petugas SPBU justru memberikan ruang bagi Fortuner yang diserobot itu.

Mengisi bensin di SPBU memang harus mengantre. Kalau sudah giliran antreannya, barulah kita bisa mengisi kendaraan kita. Namun demikian ada beberapa pengendara yang justru tak sabar menunggu antrean dan malah menyerobot.

Seperti yang tengah viral di media sosial X, dimana terlihat seorang pengendara Fortuner nyelak antrean solar di sebuah SPBU. Tak diketahui dengan pasti lokasi kejadian. Namun terlihat ada beberapa kendaraan tengah mengantre solar.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

ADVERTISEMENT

Tiba-tiba datang dari samping, Fortuner berkelir putih menyerobot antrean delapan kendaraan di belakangnya. Lebih parahnya lagi, saat hendak menyerobot antrean Fortuner itu membunyikan klakson panjang seolah mengisyaratkan supaya diberi jalan masuk. Di sisi lain, petugas SPBU malah justru memberikan kesempatan Fortuner menyerobot antrean dengan meminta sopir pikap mengalah.

Beberapa sopir yang tengah mengantre di belakang terlihat protes kepada petugas SPBU itu. Namun ia terlihat hanya tersenyum. Sejumlah pengendara yang tengah mengantre juga membunyikan klakson seperti menegur petugas SPBU.

"Petugasnya juga aneh malah cariin jalan buat mobil dan melayani lagi," ujar seorang warganet.

"Ngantri solar busuk aja pake nyerobot. Kalo mau buru2 beli Pertadex lah," sahut warganet lainnya.

Aksi nyerobot antrean itu dari kacamata keselamatan berkendara disebut juga dengan road rage. Praktisi keselamatan berkendara sekaligus Senior Instructor Safety Defensive Consultant Indonesia (SDCI) Sony Susmana mengatakan perilaku yang ditunjukkan pengendara ogah antre di SPBU itu tak beretika.

"Karena itu di tempat umum, dia enggak mau antre karena enggak punya etika," ungkap Sony saat dihubungi detikOto.

Di sisi lain, kata Sony harusnya pengendara road rage tidak diberi ruang untuk melakukan aksinya. Hal itu bisa dilakukan dengan cara petugas SPBU yang tidak melayani pengendara tersebut.




(dry/din)

Hide Ads