'Si Paling Benar di Jalan', Mobil Pepet Motor Patwal Polisi

Di media sosial sedang heboh rekaman dashcam pemobil yang diduga memepet motor patroli petugas kepolisian dari arah berlawanan. Peristiwa ini memicu perdebatan warganet.

Rekaman dashcam video itu dibagikan akun instagram @dashcam_owners_indonesia, klip video menampilkan berada di dua lajur berlawanan, yang dipisahkan garis ganda utuh.

Pemobil sedang melaju di arah jalur paling kanan. Lalu dari arah berlawanan terlihat motor petugas kepolisian yang menyalakan strobo sedang melaju dari arah paling kanan, posisinya berlawanan dengan pemobil yang memiliki dashcam.

Dalam narasi video itu disebutkan jika pemobil sengaja tidak mengalah kepada petugas kepolisian. Alasannya lampu strobo bikin silau dan petugas kepolisian melewati garis ganda marka utuh.

"Saya lagi nyupir malem2, dari arah berlawanan tampak ada motor dengan strobo yg sangat menyilaukan dan melewati marka jalan. Tidak terlihat sedang melakukan pengawalan sehingga saya pepet agar kembali ke jalur yang benar," tulis akun instagram @dashcam_owners_indonesia, seperti dilihat detikcom, Jumat (30/12/2022)

"Tak berselang lama, beliau memutar arah dan melakukan pengejaran. Saya tidak berhenti karna malas aja berurusan dan berdebat dengan polisi. Di akhir video beliau masih melakukan pengejaran beberapa puluh meter dengan wiu wiu tot tot nya tapi tidak saya hiraukan. Akhirnya beliau menyerah."

"Maaf ya pak polisi. Lampu bapak silau sih dan bapak melewati marka garis lurus jadi saya pepet balik. Bapak sopan saya segan. Tapi menurut saya lampu silau bapak tuh gak sopan. Ganggu banget soalnya disorot lampu kedap kedip begitu," tambah dia.

View this post on Instagram

A post shared by Dash Cam Owners Indonesia (@dashcam_owners_indonesia)

Postingan tersebut menggugah warganet untuk saling adu argumen. Banyak di antaranya menyayangkan aksi pemobil tersebut.

"Lampu strobo emang gt bukannya? Dibilang silau ya silau sih, tp setidaknya oleh berwenang. Sepengamatan memang anda sengaja nantang zigzag, jd pas pakpol minta minggir sebaiknya gentle sampaikan uneg2nya. Jgn malah kabur & posting di medsos, yg ada jd bulan2an netizen," komen akun @stj**

"Kalo ga salah pasti minggir, ini malah kabur dan membenarkan perbuatannya seolah lampu strobo yg digunakan polisi itu salah. Emg gitu kali ya org salah suka nyalahin," tambah @Yog***

"Si paling benar, kalo ngerasa ga salah berenti aja mas kok kabor," timpal yang lain.

"DC ga salah kok, harusnya yg 'pengayom' juga sopan," komen @agu***

Berkaca dari kacamata keselamatan berkendara, menurut Sony Susmana, pendiri sekaligus pengajar senior di Safety Defensive Consultant Indonesia (SDCI) mengatakan kedua pihak harus lebih bijak dalam berkendara. Apalagi petugas kepolisian memiliki diskresi serta dilengkapi isyarat seperti strobo.

"Harusnya petugas juga punya empati, bahwa saat malam lampu strobonya menyilaukan, Kalau satu arah mungkin nggak masalah tapi kalau dari arah berlawanan pasti mengganggu mata, dan sebaiknya berjalan di lajurnya... kecuali darurat. Ingat... bahwa petugas harus memberi contoh dan edukasi bagi pengemudi yang lain," kata Sony saat dihubungi detikcom, Jumat (30/12/2022).

"Buat pengemudi yang terganggu, Kalau "bisa" membuka jalan lebih baik tapi kalau tidak bisa yaa tetap di lajurnya dengan mengurangi kecepatan. Tindakan memepet sangat berbahaya bagi roda dua (sepeda motor)," tambah Sony.