Cerita Wanita Pencipta Wiper Mobil: Awalnya Diremehkan, Ternyata Penemuan Penting

Cerita Wanita Pencipta Wiper Mobil: Awalnya Diremehkan, Ternyata Penemuan Penting

Tim Detikcom - detikOto
Minggu, 27 Feb 2022 07:02 WIB
Bosch melalui Divisi Automotive Aftermarket (AA) baru-baru ini meluncurkan wiper flat-blade terbarunya, yakni Bosch Clear Advantage, yang memberikan performa unggul untuk mobil-mobil Asia bahkan di kondisi cuaca ekstrem sekalipun. Diperkuat teknologi flat-blade dari Bosch, wiper Bosch Clear Advantage ini menggabungkan pegas baja tunggal dan formulasi karet eksklusif yang menghadirkan distribusi tekanan yang merata ke seluruh bilah wiper dan kaca depan mobil.
Wiper mobil (Bosch)
Jakarta -

Tahukah kamu kalau wiper mobil ditemukan oleh seorang wanita bernama Mary Anderson saat terjebak macet di Kota New York? Penemuan yang sudah berusia 100 tahun lebih itu ternyata sempat ditolak karena dianggap tidak berfaedah.

Wiper mobil jadi bagian penting dalam menjaga visibilitas pengendara terhadap kondisi jalanan yang dilalui. Menggunakan wiper membuat mata pengendara mobil bisa tetap jelas memantau jalan meski saat hujan deras sekalipun.

Wiper mobil ditemukan oleh seorang wanita asal Amerika Serikat pada awal 1900-an. Penemunya bernama Mary Anderson. Dikutip dari npr, Mary Anderson tercetus ide membuat wiper mobil saat dia terjebak kemacetan di New York City pada tahun 1902.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Saat itu Mary Anderson yang tengah mengendarai mobil di bawah hujan salju merasa terganggu dengan antrean kendaraan di depannya. Soalnya setiap beberapa waktu mobil-mobil tersebut berhenti dan pengendaranya turun untuk membersihkan kaca yang mulai tertutup salju.

Kondisi itu tentu saja memunculkan antrean kendaraan dan perjalanan menjadi tersendat. Ketika itulah tercetus ide dalam kepala Mary Anderson tentang sebuah alat yang bisa digunakan untuk membersihkan windshield mobil ketika hujan atau turun salju.

ADVERTISEMENT

"Dia mengamati mobil-mobil yang ada di jalan, yang (pengemudinya) harus keluar untuk membersihkan windshield," kisah Sara-Scott Wingo, keponakan buyut Mary Anderson.

Setelah pulang ke rumahnya di Birmingham, Mary Anderson mulai mendesain sebuah alat untuk membersihkan windshield mobil. Dia kemudian memberikan keterangan-keterangan pada gambar tersebut dan mempatenkannya.

Paten wiper pertama di duniaPaten wiper pertama di dunia Foto: npr.org

Dalam paten yang didaftarkan Mary Anderson, disebutkan kalau wiper dioperasikan menggunakan sebuah pegangan yang berada di dalam mobil, yang mudah dilepas. Wiper pertama hasil desain Mary Anderson juga bisa dilepas 'sehingga tidak meninggalkan apapun yang bisa meruskan penampilan mobil saat cuaca cerah'.

Paten ini didaftarkan pada 18 Juni 1903, dan berselang dua hari kemudian Kantor Paten Amerika Serikat
mengeluarkan sertifikat paten Mary Anderson. Penemuannya ketika itu disebut sebagai 'Alat Pembersih Jendela'.

Mary Anderson kemudian menawarkan penemuannya itu ke sebuah perusahaan supaya bisa diproduksi untuk kemudian digunakan oleh dunia otomotif, yang ketika itu baru mulai berkembang.

Namun Mary Anderson malah dapat penolakan.

"Ibu yang terhormat. Kami menerima permohonan yang diajukan dengan tujuan menjual paten yang Anda miliki. Namun kami dengan menyesal menganggap (penemuan) itu tidak memiliki nilai komersial yang membuat kami bisa menjualnya," demikian tertulis dalam surat penolakan.

Tak diketahui apakah Mary Anderson mendapat bayaran royalti atas penemuannya itu, mempertimbangkan kini setiap mobil yang meluncur di seluruh dunia dipastikan memiliki wiper. Yang pasti dia kini sudah dapat pengakuan penghargaan tertinggi setelah namanya dimasukkan dalam Inventors Hall of Fame, bersanding bersama penemu-penemu besar lain.

Sejak pertama dipatenkan pada 1902, teknologi wiper pada windshield pelan-pelan diadaptasi oleh industri otomotif. Tahun 1922 Cadillac menjadi pabrikan pertama yang menjadikan wiper sebagai perlengkapan dan fitur standar di mobil-mobilnya.




(din/din)

Hide Ads