Petani Dihina-Diusir Sales dari Dealer, 30 Menit Balik Bawa Duit Ratusan Juta Cash

Petani Dihina-Diusir Sales dari Dealer, 30 Menit Balik Bawa Duit Ratusan Juta Cash

Rangga Rahadiansyah - detikOto
Rabu, 02 Feb 2022 20:12 WIB
beli mobil
Ilustrasi pembelian mobil baru. Kelompok petani di India merasa terhina karena diusir dari showroom mobil. Setengah jam kemudian mereka bawa uang ratusan juta. Foto: shutterstock
Jakarta -

Sekelompok petani di Tumakuru, India, merasa dihina oleh seorang tenaga penjual atau sales di dealer mobil Mahindra. Petani tersebut dihina miskin hingga diusir dari dealer mobil. Padahal, niatnya untuk membeli mobil baru.

Petani tersebut berniat membeli mobil Mahindra Bolero. Namun, dia diusir oleh tenaga penjual dealer yang berpikir bahwa petani itu hanya ingin melihat-lihat mobil, tidak bermaksud untuk membeli.

Petani bernama Kempegowda dan beberapa rekannya itu dihina oleh sales. Sales mobil mengatakan, Kempegowda bahkan tidak memiliki uang INR 1 juta (Rp 191 juta) di sakunya, apalagi untuk membeli mobil. Merasa terhina dengan komentar sales tersebut, Kempegowda menantangnya bahwa dia akan kembali dengan membawa uang tunai untuk membeli mobil.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Melihat pakaian saya dan kondisi saya, mereka merasa bahwa saya tidak dalam posisi untuk membelanjakan uang. Salah satu petugas lapangan mereka mengatakan kepada saya, 'Anda mungkin bahkan tidak memiliki Rs 10 lakh (Rp 191 juta), apakah Anda akan membeli kendaraan ini?' Dia bahkan mengatakan yang datang untuk membeli kendaraan tidak seperti yang kami alami," kata Kempegowda.

"Dihina, salah satu paman saya menantang penjual bahwa kami siap membayar Rs 10 lakh dan apakah dia (sales) akan segera mengirimkan kendaraan. Dia (sales) jawab jika kami mendapatkan uang tunai penuh dalam waktu setengah jam, dia akan mengantarkan kendaraan langsung," ucapnya.

ADVERTISEMENT

Dikutip The Times of India, sales tersebut merasa bahwa petani yang berniat membeli mobil tidak akan bisa membawa uang tunai hari itu juga. Namun, setengah jam kemudian dia kembali dengan uang setara Rp 191 juta untuk membeli mobil.

Sales kemudian mengaku tidak bisa mengantarkan pada hari itu juga dan meminta waktu dua hari. Petani itu marah dan mengadukan ke polisi setempat.

"Saya telah meminta eksekutif penjualan dan otoritas showroom untuk meminta maaf kepada kami secara tertulis karena telah mempermalukan saya dan teman-teman saya. Sekarang, saya kehilangan minat untuk membeli kendaraan itu," kata Kempegowda.

Mahindra Automotive meminta maaf kepada Kempegowda di akun Twitter resminya. Pihak Mahindra mengatakan bahwa mereka meminta maaf karena menyebabkan Kempegowda dan rekan-rekannya tidak nyaman selama kunjungan mereka ke dealer. Mereka telah mengambil langkah-langkah yang diperlukan.




(rgr/din)

Hide Ads