Sebuah video viral memperlihatkan Lamborghini digeber-geber untuk membakar sate babi dengan memanfaatkan efek backfire --keluarnya api dari knalpot. Alih-alih tampil keren, justru jadi malapetaka.
Dikutip dari Odditycentral, Kamis (3/6/2021) sekelompok pemilik supercar berkumpul di parkiran bawah tanah, Chansha, Provinsi Hunan, China. Tak sekedar ngumpul, seorang pria membawa daging yang ditusuk seperti sate untuk disodorkan ke mulut knalpot Lamborghini Aventador.
Lamborghini digeber-geber, pedal gas dibejek sampai overtune, knalpot pun meletup-letup hingga mengeluarkan api (backfire). Tapi, ujung-ujungnya 'banteng Italia' itu malah ngebul.
Mesin pun dimatikan, terlihat asap mengepul dari mesin belakang. Kekuatan mobil supercar tersebut rentan terhadap masalah panas berlebih, apalagi pedal gas mobil terus-terusan dibejek tanpa berjalan.
Bayangkan saja, Lamborghini Aventador ini menggendong mesin V12 berkapasitas 6.5 liter. Mobil ini pun mampu memuntahkan tenaga 740 tenaga kuda pada 8.400 rpm dan torsi 690 Nm pada 5.500 rpm.
Dilaporkan penyebab ngebul itu lantaran mobil mengalami overheat, yakni keadaan suhu mesin pada mobil terlalu panas. Ini disebabkan sistem pendingin mobil yang tidak bisa meredam panas. Selain itu, juga terdapat kebocoran pada sistem sirkulasi radiator. Hal ini terlihat dari cairan pendingin yang bocor mengalir dari bawah mobil.
Karena keisengannya tersebut, pemilik mobil itu harus membayar mahal. Sebab perlu mengeluarkan biaya perbaikan sekitar $80.000 atau Rp 1,1 miliar.
Meski begitu tidak nampak raut penyesalan dari anak-anak muda tersebut. Sebab mereka masih tersenyum dan tertawa saat mendorong mobil Lamborghini itu ke truk derek.
Simak Video " Video: Lamborghini Tabrak Suzuki Ignis di Tol Jombang"
(riar/din)