Bus AKAP (Antar Kota Antar Provinsi) memiliki kode lampu sein yang bisa menjadi panduan pengemudi kendaraan di belakangnya. Ada kode khusus buat pengendara yang ada di belakang bus AKAP ketika ingin membuntutinya.
Pengalaman detikOto saat melintasi tol Trans Jawa, pada Sabtu (9/3/2024) malam WIB, pengemudi bus AKAP di lajur kanan memberikan kode lampu sein kanan, yang artinya 'memberi tahu' kepada pengemudi di belakangnya jika aman kalau ingin membuntutinya.
detikOto pun mencoba membuntuti bus dengan kode lampu sein kanan tersebut dan terbukti aman. Namun sembari menjaga jarak aman ya. Nah, selain menjadi tanda aman untuk mengikuti bus di depan, menurut pengalaman kami kode lampu sein kanan tersebut juga bisa berarti tanda jangan sekali-kali menyalip bus dari lajur kiri.
Mengapa demikian? Karena kami menemukan di lajur kiri tersebut banyak truk yang berjalan lambat. Apalagi beberapa truk tak memiliki sistem pencahayaan atau penerangan yang baik, sehingga tidak terlalu terlihat jelas oleh pengemudi di belakangnya, terutama saat kondisi di malam hari.
Lalu bagaimana jika pengemudi bus yang melaju di lajur kanan tersebut memberikan kode lampu sein kiri? Menurut penuturan driver bus bernama Dedy, jika konsinya seperti itu. Maka pengemudi di belakangnya jangan mencoba untuk mengikutinya. Sebab bisa jadi di depan bus tersebut ada objek yang harus dihindari, sehingga membuat bus harus melakukan pengereman mendadak.
"Kalau kita (pengemudi bus) menyalip (kendaraan di depan dan) pasang sein ke kiri, itu pengendara di belakang jangan buntuti. Karena itu bahaya depannya, bisa rawan crash (kecelakaan)," kata Dedy kepada detikOto belum lama ini. Selain lampu sein kiri, beberapa pengemudi bus biasanya juga akan menghidupkan lampu hazard sebagai penanda.
Simak Video "Video: Pemudik Asal Deli Serdang Ditemukan Meninggal di dalam Bus Tujuan Medan"
(lua/riar)