Pemotor Didorong Gegara Adang Bus Lawan Arah, Polisi Harus Hadir Atur Lalu Lintas

Pemotor Didorong Gegara Adang Bus Lawan Arah, Polisi Harus Hadir Atur Lalu Lintas

Tim detikcom - detikOto
Selasa, 12 Sep 2023 09:38 WIB
Viral pemotor didorong hingga jatuh gegara adang bus yang lawan arah
Pemotor didorong sampai jatuh gegara adang bus yang lawan arah di Lamongan. Foto: Tangkapan layar Twitter @Pai_C1
Jakarta -

Viral pemotor didorong hingga jatuh dan kendaraannya dibanting gegara mencoba mengadang bus yang melawan arah di Lamongan, Jawa Timur. Polisi harus hadir di situasi kemacetan lalu lintas buat mengurai kemacetan tersebut dan meminimalisasi pelanggaran lalu lintas.

Seperti dijelaskan Ketua Umum Ikatan Pengusaha Otobus Muda Indonesia (IPOMI) Kurnia Lesani Adnan, pihaknya tidak membenarkan pelanggaran lalu lintas yang dilakukan pengemudi bus tersebut. Namun di sisi lain, polisi seharusnya juga bisa hadir di lokasi untuk mengurai kemacetan lalu lintas.

"Yang menarik di sini adalah seakan ada pembiaran terhadap kemacetan (tersebut), sehingga membuat kemungkinan pelanggaran (lalu lintas) terjadi itu sangat tinggi," kata Sani melalui pesan singkat kepada detikOto, Senin (11/9/2023).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Sani menjelaskan, bus-bus yang melawan arah tersebut merupakan bus dengan pelayanan bumel atau bus antarkota dengan rute-rute pendek. Bus-bus itu memiliki jadwal pemberangkatan dan kedatangan yang sudah diatur atau time table.

"Mereka terpaku oleh jam time table, sehingga memang harus mengejar time table di pemberhentian depannya maka pengemudi menjadi 'seakan' pecicilan," sambung Sani.

ADVERTISEMENT

Sani tidak membenarkan sikap yang dilakukan kru bus tersebut. "Meski begitu, bukan berarti pengguna sepeda motor bisa seperti itu (menyetop) juga kan," kata Sani. "Jadi harusnya aparat yang berwenang hadir supaya tidak terjadi pelanggaran dan perdebatan seperti di video itu," tambahnya.

"Pemerintah (stakeholder) saat ini sudah waktunya duduk bersama menyelesaikan penyebab pelanggaran yang terjadi berulang kali salah satunya pelebaran jalan mengingat pertunjukan kendaraan di jalan raya sudah sangat tinggi," bilang Sani.

Diberitakan sebelumnya, dalam video berdurasi 1:15 detik yang viral di media sosial Twitter, memperlihatkan dua bus ngeblong atau lawan arah untuk menghindari kemacetan di jalurnya. Salah satu bus itu adalah PO Bintang Mas dengan bodi berwarna merah. Bus PO Bintang Mas kemudian tampak berhenti karena di depannya terjadi kericuhan.

Dari video tersebut terlihat seorang pengendara motor sedang beradu argumen dengan tiga orang. Kemudian salah satu orang yang berada di belakang pengendara itu lantas menarik badan pengendara hingga jatuh ke samping beserta motornya.

Tak sampai di situ, mereka masih adu mulut hingga terjadi aksi saling mendorong. Kemudian salah satu orang yang terlibat pertengkaran berupaya memindahkan motor itu ke pinggir jalan dengan cara diseret.

Tampak pengendara motor yang mengadang bus lawan arah itu tidak terima dan masih berusaha mendatangi bus PO Bintang Mas. Kemudian dia kembali ditarik oleh salah satu orang yang bertikai.




(lua/din)

Hide Ads