Gubernur Lampung Arinal Djunaidi masih menjadi sorotan di sosial media. Kali ini mobil dinas yang digunakan Arinal disebut nunggak pajak.
Mobil dinas yang digunakan oleh Gubernur dan Wakil Gubernur Lampung tengah disorot. Dua mobil dinas yang dimaksud adalah Mercedes-Benz GLS 400 dan GLE 400 berkelir hitam. Diunggah lewat akun Twitter PartaiSocmed, dua mobil berpelat BE 1 dan BE 2 itu belum membayar pajak.
Hal itu dibuktikan dengan unggahan detail informasi soal mobil pelat BE 1 yang ternyata sudah nunggak pajak 1 bulan dan 1 hari lebih tepatnya jatuh tempo pada 7 April 2023. Pajak yang harus dibayarkan senilai Rp 8.526.340 sudah termasuk denda. Kendati demikian masa STNK masih berlaku hingga 17 Mei 2025.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Senada dengan mobil berpelat BE 1, mobil Wakil Gubernur BE 2 juga disebut belum membayar pajak. Dalam unggahan yang berbeda, mobil diketahui nunggak pajak 1 bulan 4 hari sebesar Rp 5.523.340. Sayang saat ditelusuri ke situs Informasi Pajak Kendaraan Bermotor Bapenda Provinsi Lampung saat menyertakan pelat nomor BE 1 dan BE 2, informasi justru tidak tersedia.
Selamat malam Pak Arinal Djunaidi, ayo segera bayarkan pajak mobil dinasnya mumpung ada program diskon tunggakan pajak dari Gubernur Lampung pic.twitter.com/pZQAmMp8Ao
ADVERTISEMENTβ #99 (@PartaiSocmed) May 8, 2023
"Maaf info PKB hanya untuk kendaraan pribadi perorangan. Untuk kendaraan selain pribadi dan perorangan langsung ke samsat terdekat," begitu bunyi informasi di laman Bapenda Lampung.
Di luar hal itu, mobil yang digunakan Arinal merupakan salah satu SUV mewah. Misalnya di bagian bemper dikhiasi dengan grille berlian dan underguard krom khas SUV, Bonnet dengan Powerdome, trim radiator berposisi tegak dengan lambang Mercedes di tengahnya, dan 2 louvre, serta sistem lampu menggunakan LED Intelligent Light System.
Mercedes-Benz GLS 400 itu dibekali dengan fitur yang cukup lengkap. Misalnya dari sisi keamanan, Mercedes-Benz menyematkan Collision Prevention Assist Plus, Crosswind Assist dan Attention Assist, ada juga sistem standar seperti Pre-safe system, Brake Assist BAS, traksi al wheel drive 4ETS, Electronic Stability Program (ESP), Speedtronic dan downhill speed regulation (DSR).
Pada bagian mesin, GLS dibekali dengan mesin GLS 400 V6 biturbo 4MATIC, dan dilengkapi dengan injeksi yang menghasilkan 333 tenaga kuda dan torsi 480 Nm dari 1.600 rpm.
Mercedes-Benz GLS 400 yang digunakan Arinal itu merupakan versi lama. Namun jangan salah, di situs jual beli mobil bekas online harganya masih di kisaran Rp 1 miliar.
Sementara untuk GLE 400 satu tingkat di bawah GLS 400. Model yang mengusung pelat BE 2 itu juga merupakan model lama. GLE 400 AMG Line, itu tampil lebih dinamis dengan dihadirkannya mesin V6 3-liter yang mampu menghasilkan 333 dK (245 kW) dengan torsi sebesar 480 Nm. harga mobil ini terbilang masih tinggi, untuk bekasnya Mercedes-Benz GLE 400 dijual di kisaran Rp 700-800 jutaan.
(dry/lth)
Komentar Terbanyak
Selamat Tinggal Calo, Bikin SIM Wajib Ikut Ujian Lengkap
Naik Taksi Terbang di Indonesia, Harganya Murah Meriah
Kenapa Sih STNK Tak Berlaku Selamanya dan Harus Diperpanjang?