Bule Bali Bertingkah, Kok Korbannya Malah Usaha Rental Motor?

Bule Bali Bertingkah, Kok Korbannya Malah Usaha Rental Motor?

Rangga Rahadiansyah - detikOto
Selasa, 14 Mar 2023 07:13 WIB
Jakarta -

Wisatawan asing di Bali menjadi sorotan. Sebab, warga negara asing (WNA) itu kerap melakukan pelanggaran seperti ketika sedang berkendara. Namun kini malah muncul aturan yang bisa mematikan bisnis penyewaan sepeda motor.

Dikutip detikbali, Kapolda Bali Irjen Putu Jayan Danu Putra mengungkap ratusan warga negara asing (WNA) terlibat kasus pelanggaran lalu lintas (lantas) dan pidana di Pulau Dewata. Jumlah tersebut berdasarkan catatan dalam sepekan terakhir.

"Dalam satu minggu ini sudah lebih dari 171 pelanggaran lalu lintas yang dilakukan oleh warga negara asing yang ada di Provinsi Bali," kata Putu Jayan.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Bahkan, Gubernur Bali Wayan Koster mengeluarkan kebijakan untuk melarang bule menyewa sepeda motor di Bali.

"Jadi, para wisatawan harus bepergian, jalan menggunakan mobil-mobil dari travel. Tidak dibolehkan lagi menggunakan sepeda motor yang bukan dari travel agent," kata Koster saat konferensi pers di Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Bali, Minggu (12/3/2023).

ADVERTISEMENT

"Jadi meminjam atau nyewa itu tidak diperbolehkan lagi. Itu memang diterapkan mulai 2023 ini," imbuhnya.

Tapi, perlukah larangan sewa motor untuk bule di Bali?

Menurut Praktisi keselamatan berkendara yang juga Director Training Safety Defensive Consultant (SDCI), Sony Susmana, seharusnya tidak perlu sampai melakukan larangan menyewa sepeda motor. Apalagi, banyak usaha rental sepeda motor di Bali yang baru bangkit dari Pandemi COVID-19.

"Kasihan juga warga lokal yang baru bangun dari kondisi pandemi, di mana melanggarnya sewa motor/mobil?" ujar Sony kepada detikcom, Senin (13/3/2023).

Menurut Sony, yang melakukan pelanggaran adalah turis asing atau pengguna motor itu. Namun, yang terkena dampak adalah pengusaha rental kendaraan.

"Yang melanggar kan penggunanya dan yang harus menjaga serta menertibkan kan teman polisi. Jadi menurut saya jangan dibolak-balik cara berpikirnya," ujar Sony.

Sony melanjutkan, aturan menyewa kendaraan juga harusnya sudah jelas, yaitu pengguna harus punya SIM dan patuh aturan. Dia menilai, perlu ada pengawasan ketat untuk wisatawan asing yang berkendara.

"Bali kan pulau yang kecil ya. Menertibkan dan mengawasinya mudah sehingga menekan kecelakaan lebih mudah kok," katanya.

(rgr/din)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads