Kenapa Jalan Tol Bisa Aman saat Gempa?

Tol Trans Sumatera menerapkan LRB untuk meredam gempa. Foto: Hutama Karya

Jakarta -

Ada beberapa hal yang harus diperhatikan saat pembangunan jalan tol. Khususnya di Indonesia, karena berada di antara tiga lempeng besar dunia yang aktif maka rawan akan gempa bumi.

Berdasarkan data statistik, tenaga-tenaga ahli dari Badan Geologi telah berkesimpulan bahwa hampir seluruh wilayah Indonesia dari mulai Pulau Sumatera, Jawa, Bali, Nusa Tenggara, Sulawesi, Maluku, Papua itu memiliki potensi tingkat kegempaannya yang sama kecuali Pulau Kalimantan. Pembangunan jalan tol di Tanah Air pun harus memperhatikan kondisi tersebut supaya strukturnya tetap kuat ketika gempa melanda.

Untuk itu, beberapa jalan tol sudah mengusung teknologi Lead Rubber Bearing. Dilansir laman instagram, Badan Pengurus Jalan Tol (BPJT), Lead Rubber Bearing (LRB) adalah Bantalan Karet Inti Timbal yang banyak diterapkan pada struktur jembatan karena memiliki kemampuan redaman yang tinggi. Teknologi itu memanfaatkan karet alam yang melimpah di Indonesia.

View this post on Instagram
A post shared by Badan Pengatur Jalan Tol (@pupr_bpjt)

Memiliki fungsi yang sangat vital, mutu LRB menjadi perhatian khusus. Ada standar spesifikasi yang harus dipenuhi. Sebelum diproduksi dalam jumlah banyak LRB ini harus diuji secara kondisi dinamik gempa untuk membuktikan performa karakteristik. Saat ini telah tersedia fasilitas pengujian dinamik gempa dengan kecepatan tinggi untuk Seismic Isolator yang pertama di Indonesia, yaitu MSLAB, dimana mesin uji yang dimiliki termasuk yang terbesar di Asia Tenggara.

Saat ini, teknologi tersebut sudah diterapkan pada beberapa ruas jalan tol di Indonesia seperti Tol 6 Ruas Dalam Kota (Kelapa Gading-Pulo Gebang), Tol-Tol Trans Sumatera Mulai dari Aceh sampai Lampung, serta Tol Bogor Ring Road.

Tak berhenti sampai di situ, Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Basuki Hadimuljono, menyebut pihaknya sudah memiliki peta titik-titik daerah rawan gempa. Selain di jalan tol, ke depan teknologi LRB itu juga bakal digunakan pada bangunan-bangunan di daerah rawan gempa. Tujuannya, agar ketika terjadi gempa, bangunan itu bisa tetap kokoh berdiri.

Simak Video "8 Ruas Tol Ini Gratis Saat Libur Nataru 2022"
[Gambas:Video 20detik]
(dry/din)