Kabar hengkangnya Rian Mahendra dari Perusahaan Otobus (PO) Haryanto cukup mengejutkan banyak kalangan. Kabar tersebut disampaikan langsung oleh Rian melalui kanal Youtube PO Haryanto Official. Rian menyebut sang ayah sudah tak lagi berkenan dirinya bergabung dalam perusahaan tanpa menjelaskan lebih detail alasan di baliknya.
Pernyataan itu lantas menimbulkan beragam spekulasi. Ada yang menyebut ini hanya bagian dari strategi pemasaran perusahaan. Ada juga yang menganggap Rian akan mendirikan PO baru atas namanya sendiri.
Bahkan ada yang menyebut hengkangnya Rian merupakan bagian dari keputusan dari para pemegang saham. Namun ia menampik hal itu. Kata Rian, PO Haryanto merupakan perusahaan keluarga bukan seperti yang disebutkan warganet terkait spekulasi pemecatan dirinya.
"Kalau PO Haryanto ini perusahaan keluarga, jadi sifatnya itu kita semua serba kekeluargaan. Jadi enggak ada tuh istilah nama gua kecantum di akte atau nama gua ada tulisan jelas dapat saham berapa, enggak ada, itu enggak ada semua. Kita selama ini kerja aja karena ikatan bakti, bakti anak ke orang tua," jelas Rian dalam video yang diunggah di kanal Youtube pribadinya.
Sekadar informasi, PO Haryanto didirikan pada tahun 2002 lalu oleh Haji Haryanto yang merupakan mantan prajurit Kostrad TNI AD di Tangerang. Berkat ketekunannya dan para pekerjanya, PO Haryanto kemudian semakin berkembang dan memiliki berbagai trayek dari Jakarta ke Jawa Tengah, Jawa Timur, bahkan hingga ke Madura. Adapun anak-anak Haryanto memiliki peran tersendiri di perusahaan tersebut.
Rian sendiri mengaku bahwa ia memiliki andil besar dalam pengembangan trayek tersebut. Hingga akhirnya setelah 19 tahun berkiprah, ia tak lagi bergabung dengan perusahaan. Diakuinya, ia keluar tanpa mendapatkan pesangon.
Kendati demikian, Rian meminta agar warganet tidak menuding hal-hal negatif kepada sang adik. Menurutnya, permasalahan dengan PO Haryanto tidak ada kaitan dengan keluarga, apalagi adik-adiknya. Ia juga mengatakan hubungannya dengan sang ayah tidak terpisahkan sekalipun dihantui masalah perusahaan tersebut.
Ya, meskipun Rian keluar, adik-adiknya disebut masih bekerja di PO Haryanto sesuai jabatan dan fungsinya masing-masing.
"Adik-adik Mas Rian sendiri memiliki tanggung jawab yang berbeda-beda di perusahaan. Misalnya Mas Agus, khusus mengurusi masalah keuangan seluruh bidang usaha dan mengurusi pondok pesantren dan anak yatim piatu milik Haji Haryanto," kata Moderator Haryanto Mania, Rully Abiyyu Fatah dihubungi detikOto belum lama ini.
Simak Video "Viral Busnya Seruduk Pajero, Bos PO Haryanto Buka Suara"
(dry/rgr)