Rian Mahendra Tegaskan Cabut dari PO Haryanto Tak Ada Kaitan dengan Adik

Rumah Pemilik Bus PO Haryanto — Rian Mahendra tak lagi bekerja di PO Haryanto. Foto: YouTube/PO Haryanto Official

Jakarta -

Nama Rian Mahendra sepekan terakhir tengah menjadi perbincangan hangat. Terutama usai dirinya merilis video klarifikasi di akun Youtube PO Haryanto Official. Dalam video berdurasi 16 menit itu, Rian menjelaskan bahwa dirinya tidak lagi tergabung dalam perusahaan milik sang ayah itu.

Mantan Direktur Operasional PO Haryanto tersebut mengatakan ada permasalahan internal yang tidak dijelaskan lebih lanjut. Kendati demikian, Rian menegaskan urusan keluar dari perusahaan tidak ada kaitannya dengan sang adik.

"Kalian denger baik2.. yang mengikat gua sama adek2 gua itu DARAH!! Jangankan mereka minta harta.. mereka minta nyawa gua aja gua kasih!! Jadi persoalan antara gua dah perusahaan sama sekali ga ada hubungannya dengan gua dan adek2 gua.. stop bikin narasi yg nyakitin perasaan gua dan keluarga gua," tulis Rian dalam akun instagram pribadinya.

View this post on Instagram
A post shared by Rian Mahendra (@rianmahendra83)

Sekadar informasi, Rian adalah anak pertama dari tiga bersaudara. Ketiganya diketahui sama-sama mengurusi bisnis sang ayah. Meski Rian keluar, adik-adiknya disebut masih bekerja di PO Haryanto sesuai jabatan dan fungsinya masing-masing.

"Adik-adik Mas Rian sendiri memiliki tanggung jawab yang berbeda-beda di perusahaan. Misalnya Mas Agus, khusus mengurusi masalah keuangan seluruh bidang usaha dan mengurusi pondok pesantren dan anak yatim piatu milik Haji Haryanto," kata Moderator Haryanto Mania, Rully Abiyyu Fatah dihubungi detikOto belum lama ini.

"Sementara Mas Syafiq, suami dari Mbak Dewi (adik Mas Rian yang nomor 3) mengurusi seluruh masalah sparepart, mekanik, body karoseri armada, dari mulai Divisi AKAP, Patas, dan Pariwisata," tambah Rully.

Sekadar informasi, PO Haryanto didirikan pada tahun 2002 lalu oleh Haji Haryanto yang merupakan mantan prajurit Kostrad TNI AD di Tangerang. Berkat ketekunannya dan para pekerjanya, PO Haryanto kemudian semakin berkembang dan memiliki berbagai trayek dari Jakarta ke Jawa Tengah, Jawa Timur, bahkan hingga ke Madura.

PO Haryanto merupakan perusahaan transportasi yang berbasis di Kudus, Jawa Tengah. PO ini memiliki ciri khas berupa livery wayang di bodi busnya. Ciri khas lain di bus ini adalah kalimat sholawat yang disematkan di kaca belakangnya.