Perdana di Indonesia! Taksi Terbang eHang Bakal Bawa Penumpang, Mau Coba?

Selain mobil dan sepeda motor, ada juga taksi terbang EHang 216 yang dipamerkan dalam IIMS 2022. Penasaran sama bentuknya? — Ehang 216 akan uji terbang membawa penumpang. (Foto: Andhika Prasetia/detikcom)

Jakarta -

Periklindo Electric Vehicles Show (PEVS) akan membawa kegiatan menarik di luar membahas ekosistem mobil listrik. Salah satunya menjadi tempat perdana taksi terbang EHang bersama penumpang.

"Program di dalam ada test drive, test ride, di weekdays pertama kita ada lomba tamiya, itu resmi di bawah IMI (Ikatan Motor Indonesia), kemudian RC competition, push bike, sama kejutannya yang terbang di IIMS tanpa awak bakal terbang sama penumpang," ujar Rudy MF, Project Manager PEVS 2022 saat ditemui di Gedung Tribata, Jakarta Selatan, Senin (11/7/2022).

Taksi terbang EHang 216 yang dibawa Prestige Aviation sebelumnya sudah pernah terbang secara vertikal di area outdoor JIEXpo Kemayoran. Namun saat itu belum ada penumpang di dalamnya.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Taksi Terbang Ehang 216 untuk kali pertama melayang di langit Jakarta Foto: Ridwan Arifin/detikOto

Rudy mengatakan EHang 216 juga akan kembali terbang di PEVS 2022. Perdana, membawa penumpang. Pengunjung pun bisa menjajalnya lho!

"Itu terbangnya kita lagi cek SOP-nya, karena dari teman-teman Ehang sudah jalan. Harapannya bisa manuver, tapi minimal buat terbang, ini kan perdana pertama kali," ujar Rudy.

"Itu dari pihak brand (pendaftaran), untuk tanggalnya belum. Pasti ada kuotanya," tambah dia.

Mengingat EHang merupakan transportasi baru dengan konsep pesawat drone otonom yang dikendalikan secara jarak jauh, banyak orang yang masih meragukan keamanan EHang. Pertanyaannya, sudah diuji coba di negara mana sajakah taksi terbang asal Tiongkok itu?

Mengutip pernyataan pendiri EHang Holdings Limited, Huazhi Hu, di situs resmi EHang, ia mengklaim taksi terbang EHang sudah diuji di puluhan kota di 8 negara. Beberapa negara yang sudah menguji coba taksi terbang ini antara lain China, AS, Korea Selatan, Austria, Belanda, Qatar dan UEA (Uni Emirat Arab). Di negara asalnya, China, taksi terbang EHang sudah resmi digunakan untuk transportasi wisata.

"Sejak 2017, kami telah melakukan lebih dari 10.000 penerbangan percobaan dengan AAV kami di 41 kota dan 8 negara. AAV kami telah lulus pengujian ketat dengan muatan kosong, muatan kargo, dan muatan penumpang. Banyak orang telah mengalami penerbangan di AAV kami," kata Hu.