Beli Pertalite Harus Daftar Dulu, yang Nggak Punya HP Gimana?

Beli Pertalite Harus Daftar Dulu, yang Nggak Punya HP Gimana?

Tim detikcom - detikOto
Rabu, 29 Jun 2022 14:48 WIB
Sejumlah kendaraan antre mengisi bahan bakar minyak (BBM) di SPBU Tol Sidoarjo 54.612.48, Sidoarjo, Jawa Timur, Senin (11/4/2022). Pemerintah menetapkan Pertalite sebagai jenis BBM khusus penugasan yang dijual dengan harga Rp7.650 per liter dan Biosolar Rp5.510 per liter, sementara jenis Pertamax harganya disesuaikan untuk menjaga daya beli masyarakat yakni menjadi Rp 12.500 per liter dimana Pertamina masih menanggung selisih Rp3.500 dari harga keekonomiannya sebesar Rp16.000 per liter di tengah kenaikan harga minyak dunia. ANTARA FOTO/Zabur Karuru/rwa.
Foto: Beli Pertalite harus daftar dulu, yang nggak punya HP gimana? ANTARA FOTO/Zabur Karuru
Jakarta -

Mulai 1 Juli 2022, pembelian BBM subsidi jenis Solar dan Pertalite akan diatur. Pembeli Pertalite dan Biosolar wajib mendaftarkan diri sebelum bisa membeli BBM bersubsidi tersebut di SPBU. Kebijakan ini ditujukan agar penggunaan BBM subsidi bisa lebih merata dan tepat sasaran.

Konsumen yang ingin menggunakan BBM Solar dan Pertalite harus mendaftarkan diri di dalam sistem MyPertamina. Tapi, bagaimana jika tak punya HP untuk melakukan transaksi menggunakan MyPertamina?

Direktur Utama Pertamina Patra Niaga, Alfian Nasution, mengatakan masyarakat tidak perlu khawatir apabila tidak memiliki aplikasi MyPertamina. Sebab, pendaftaran dilakukan di website MyPertaminahttps://subsiditepat.mypertamina.id/.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Pengguna yang sudah melakukan pendaftaran kendaraan dan identitasnya kemudian akan mendapatkan notifikasi melalui email yang didaftarkan. Pengguna terdaftar akan mendapatkanQR codekhusus yang menunjukan bahwa data mereka telah cocok dan dapat membeli Pertalite dan Solar.

"Yang terpenting adalah memastikan menjadi pengguna terdaftar di website MyPertamina, jika seluruh data sudah cocok maka konsumen dapat melakukan transaksi di SPBU dan seluruh transaksinya akan tercatat secara digital. Inilah yang kami harapkan, Pertamina dapat mencocokkan data serta mengenali siapa saja konsumen Pertalite dan Solar sehingga ke depannya, bisa menjadi acuan dalam membuat program ataupun kebijakan terkait subsidi energi bersama pemerintah sekaligus melindungi masyarakat yang saat ini berhak menikmati bahan bakar bersubsidi," katanya.

ADVERTISEMENT

Akun instagram MyPertamina menanggapi pertanyaan masyarakat soal konsumen yang tidak memiliki HP. Menurut penjelasannya, transaksi tetap dapat dilakukan dengan berbagai cara seperti tunai, kartu kredit/debit, atau non-tunai dengan MyPertamina.

"Jadi transaksi tidak terpaku hanya menggunakan MyPertamina, pilihan tetap ada. Pastikan sudah terkonfirmasi (atau berhak menjadi konsumen yang menerima BBM subsidi), selanjutnya dapat melakukan pengambilan QR Code di aplikasi MyPertamina pada tombol "Subsidi Tepat" di aplikasi atau dapat mencetak (print) QR Code tersebut dengan melakukan login pada website subsiditepat.mypertamina.id untuk melakukan transaksi pembelian BBM bersubsidi tanpa akun MyPertamina," tulis akun Instagram itu.




(rgr/lth)

Hide Ads